REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Ketidakpastian kursi pelatih Paris Saint-Germain (PSG) untuk musim 2022/2023 tampaknya akan segera teratasi. Mauricio Pochettino dan staf pelatihnya telah mencapai kesepakatan dengan klub dan sekarang akan masuk dalam buku sejarah PSG.
Dikutip dari Marca, Jumat (1/7/2022), pelatih asal Argentina itu telah menerima pembayaran 10 juta euro atau sekitar Rp 156 miliar sebagai kompensasi untuk sisa tahun yang tersisa di kontraknya. Sebelumnya, Pochettino gagal mencapai kesepakatan mengenai pemutusan kontraknya di Parc des Prince.
Namun tuntutan mantan pelatih Tottenham Hotspur itu akhirnya diterima klub yang dipimpin oleh Nasser Al-Khelaifi. PSG memang ingin segera mengganti Pochettino untuk memulai era baru musim depan. Akibatnya, kursi pelatih PSG saat ini kosong.
Tapi kekosongan itu diyakini tak akan lama. Karena PSG dikabarkan telah menyepakati Christophe Galtier, yang telah mengkonfirmasi kepergiannya dari Nice, untuk menggantikan Pochettino.
Poch telah menghabiskan satu setengah musim di PSG setelah tiba pada Januari 2021. Pada 2021, ia hanya melihat Lille menjuarai Ligue 1 Prancis. Tapi musim lalu Poch mampu membawa PSG kembali ke puncak klasemen Ligue 1 Prancis.