REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Pasar mobil listrik semakin ramai berkat hadirnya sejumlah start-up yang fokus menyasar pasar electric vehicle (EV) atau mobil listrik. Salah satu usaha rintisan yang tengah melakukan ekspansi adalah Aiways yang merupakan perusahaan EV asal China.
Dikutip dari Drive pada Sabtu (2/7/2022), perusahaan yang berdiri pada 2017 itu kini sedang melakukan perluasan pasar di berbagai negara. Salah satu negara yang ingin segera disasar adalah Australia.
Australia jadi sasaran bagi Aiways setelah perusahaan tersebut terlebih dahulu telah berhasil memasarkan EV di China dan Eropa. Rencananya, perluasan di Australia akan mulai dilakukan pada tahun depan.
Kemungkinan besar, pabrikan itu meramaikan pasar Australia lewat dua produk sekaligus yakni U5 dan U6. Kedua produk itu diperkirakan akan dipasarkan dengan harga 12 ribu dolar Australia hingga 55 ribu dolar Australia atau sekitar Rp 122 juta hingga Rp 560 juta.
Aiways U5 sendiri meruapakan SUV kompak bertenaga 201 daya kuda dan torsi 310 Nm. Untuk kepraktisan, mobil ini mengandalkan baterai 63 kWh dengan daya jelajah 410 kilometer.
Demi menunjang keamanan, mobil ini pun dibekali dengan fitur adaptive cruise control, lane-keep assist, blind-spot monitoring, rear cross-traffic alert, traffic sign recognition, a speed limiter, safe exit warning, automatic parking dan 360-degree camera.
Secara desain, mobil ini tampil menarik berkat desain yang proporsional dan fasia yang khas. Bagian rear end nya pun tampil menarik berkat desain taillight yang minimalis.