Senin 04 Jul 2022 05:27 WIB

Produsen Sawit Salurkan Bantuan 148 Hewan Qurban untuk Warga

Hewan kurban akan disalurkan kepada masyarakat di sekitar wilayah perusahaan.

Red: Andi Nur Aminah
Hewan Kurban (Ilustrasi)
Foto: Republika TV/Muhammad Rizki Triyana
Hewan Kurban (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Produsen sawit Wilmar mendistribusikan bantuan 148 hewan kurban, berupa 43 sapi dan 105 kambing. Hewan qurban tersebut akan disalurkan kepada masyarakat yang berada di sekitar wilayah operasional perusahaan.

Wilayah pendistribusiannya meliputi Pelintung (Riau), Padang, Palembang, Bengkulu, Kuala Tanjung (Sumatra Utara), Pontianak, Pulo Gadung, Cikarang, Serang, Kumai dan Bagendang (Kalimantan Tengah), Ngawi, Gresik, Balikpapan, Bangko (Jambi), Batam, Maleo, Luwuk (Sulawesi Tengah), Bitung, Banjarmasin, serta Mojokerto. "Pendistribusian bantuan hewan kurban merupakan program tahunan, sebagai bentuk partisipasi perusahaan kepada masyarakat," ujar Human Capital Head Wilmar Erlina Panitri dalam keterangannya di Jakarta, Ahad (3/7/2022).

Baca Juga

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, bantuan hewan Qurban tahun ini tidak diselenggarakan oleh perusahaan, melainkan disalurkan melalui pemerintah desa, masjid/musala, lembaga swadaya masyarakat (LSM), panti asuhan, tokoh dan komunitas masyarakat sehingga diharapkan lebih banyak melibatkan masyarakat. Menurut dia, pihaknya mengambil semangat dari Hari Raya Qurban, yaitu kepedulian sosial terhadap sesama yang mana upaya tersebut tidak hanya dilakukan saat momen hari raya tetapi juga harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan, lanjutnya, merupakan salah satu stakeholder utama, sehingga hubungan baik harus selalu dijaga. "Kami terinspirasi untuk terus mengimplementasikan agar dalam setiap operasional kami, masyarakat ikut merasakan manfaatnya," kata dia.

Erlina menambahkan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah program pemberdayaan masyarakat sebagai bagian dari peningkatan kesejahteraan warga di sekitar wilayah operasional perusahaan. Hal itu diharapkan dapat membantu mereka untuk meningkatkan kemandirian, terutama dalam bidang ekonomi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement