REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Polda Metro Jaya belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran di Satuan Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Jakarta Selatan. Pihak reserse masih menangani hal ini.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Baharudin Djafar mengatakan, reserse dan pihak laboratorium forensik masih melakukan investigasi. "Penyebabnya belum diketahui," katanya di Mapolda Metro Jaya, Kamis (19/5).
Baharudin mengatakan, kerugian belum bisa dipastikan karena kebakaran tersebut. Menurutnya, tidak terlalu banyak barang berharga dan barang penting yang terbakar. Seperti, katanya, kursi, meja dan beberapa buku agenda.
Mengenai kemungkinan ada dokumen penting yang terbakar, Baharudin mengatakan, tidak perlu khawatir. Menurutnya, data-data tersebut masih tersimpan di dalam komputer. "Komputer tidak rusak," katanya.
Menurut Baharudin, ruang yang terbakar di antaranya ruang staf kepala unit Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). Sebelumnya Baharudin mengatakan, ada surat pengajuan STNK yang ikut terbakar."Tapi bukan ruang arsip yang terbakar," katanya.