REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Ratusan siswa Madrasah Diniyah (Madin) Takmiliyah kepanasan menunggu kedatangan Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo alias Foke, dalam Silaturahim Akbar Pondok Pesantren Madin Takmiliyah Wilayah DKI Jakarta, di Monas, Jumat (20/5). Ratusan siswa itu datang tepat waktu sesuai undangan pukul 07.00. Namun, acara tersebut tak kunjung dimulai sebab Foke yang didaulat sebagai inspektur upacara baru datang pukul 09.11.
Akibat molornya kedatangan Foke tersebut, tak hanya siswa yang dibuat menunggu. Kepala Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) DKI Jakarta, Sutami, dan Dirjen Bimas Islam Kemenag, Nasaruddin Umar, juga ikut menunggu orang nomor satu tersebut. “Kok belum dimulai-mulai sih acaranya. Gara-gara menunggu satu orang doank,” kata beberapa panitia menggerutu.
Adapun, ratusan siswa yang berjajar menunggu pelaksanaan upacara pada duduk-duduk, tak kuat berdiri terlalu lama sembari mengipasi dirinya sendiri. “Aduh panas, lama sekali nih. Capek dari tadi berdiri terus ngga mulai-mulai upacaranya,” cetus siswa dalam obrolan bersama temannya.
Ketika Foke datang, seketika apel akbar tersebut langsung dimulai. Dari pantauan Republika, ratusan siswa yang menunggu orang nomor satu di DKI Jakarta itu sejak pagi tampak loyo dan tak semangat mengikuti jalannya upacara. Sehingga dari depan terlihat banyak yang duduk-duduk saat apel akbar itu digelar. n c13