REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Dinas Pendidikan DKI telah menetapkan libur sekolah bagi pelajar tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga Sekolah Menengah Akhir (SMA) di Jakarta, terkait pagelaran Sea Games, 11 November mendatang.
Peniadaan kegiatan belajar mengajar (KBM) ini rencananya akan dilaksanakan selama lima hari, mulai tanggal 14 - 18 November mendatang.
Meski begitu, menurut Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI, Taufik Yudi Mulyanto), yang kelak akan diliburkan tidak semua siswa, melainkan hanyalah siswa di kelas satu dan dua saja.
"Ini dilakukan mengingat pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tahun ajaran 2012 yang sudah semakin dekat. Jadi kegiatan belajar mereka tak boleh berhenti," ujar Taufik, Senin (17/10).
Ia menilai, waktu lima hari merupakan waktu yang cukup berarti, karena dapat digunakan untuk mempersiapkan para siswa dalam menghadapi materi UN. Sementara untuk siswa Sekolah Dasar (SD), saat ini pihaknya masih melakukan pembahasan, apakah akan menetapkan libur yang sama atau tidak.
Menurut Taufik, lokasi SD umumnya berada di lingkungan sekitar rumah atau berada dekat dengan rumah, sehingga dinilai tak terlalu mengganggu lalu lintas saat ajang kompetisi olahraga internasional ini berlangsung di Jakarta.
Adanya ketetapan libur selama lima hari ini tak akan menggeser waktu liburan akhir tahun ataupun libur semester, karena untuk mengejar pelajaran yang sempat tertunda, Disdik sudah memintah sekolah-sekolah memberikan jam pelajaran tambahan.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono, mengatakan adanya penetapan libur bagi pelajar ini cukup berpengaruh terhadap kelancaran transportasi yang ada di Jakarta. "Dampaknya terhadap tingkat kepadatan arus lalu lintas selama SEA Games berlangsung bisa mencapai 20 hingga 30 persen," ujarnya.
Untuk mengatur arus lalu lintas selama penyelenggaraan SEA Games, Dishub DKI mengerahkan 567 personel yang ditempatkan di persimpangan sekitar hotel dan venue SEA Games. Tak hanya itu, Dishub DKI juga sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk pengaturan arus lalu lintas ini. "Kita akan fokuskan pengaturan lalu lintas di titik-titik rawan kemacetan dengan menambah personil di kawasan tersebut," tambahnya.