Jumat 16 Dec 2011 16:03 WIB

Polisi Gagal Cegah Kejahatan di Angkot

Rep: S Bowo Pribadi/ Red: Johar Arif

REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI--Kejahatan di atas angkutan umum yang kian brutal membuat warga semakin cemas dan prihatin. Angkutan umum tak lagi aman bagi warga. "Ini bisa mengindikasikan polisi telah gagal dalam memberantas kejahatan di atas angkutan umum," ungkap Ketua Forum Warga Kota Jakarta (Fakta), Azas Tigor Nainggolan, Jumat (16/12).

Menurutnya, pelaku kejahatan dalam angkutan umum di Jakarta sudah semakin nekat. Mereka tak hanya melakukan pencurian dengan kekerasan (curas), namun juga menyertakan tindakan asusila dan pemerkosaan. Terakhir, kasus asusila dalam angkot terjadi di Depok baru- baru ini. "Ini gila karena sudah seringkali terjadi," tegasnya.

Ia mencontohkan kekecewaannya saat terjadi pelecehan di dalam bus TransJakarta. "Kenapa polisi malah melakukan mediasi. Sementara dalam pidana tidak ada yang namaya mediasi seperti halnya kasus perdata," lanjutnya.

Jangan dadakan melakukan razia dan operasi. Atau polisi terlihat reaktif begitu kasus kejahatan ini terjadi. "Tapi tolong pikirkan bagaimana mencegah kejahatan seperti ini tidak terjadi," tegas Tigor.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement