REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Tiga kelompok anak-anak muda korban erupsi Merapi dari Kecamatan Cangkringan mendapatkan bantuan peralatan bengkel motor senilai Rp 120 juta. Bantuan tersebut diserahkan Bupati Sleman, Sri Purnomo, Selasa (17/01) di Kantor Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Sleman.
Bupati berharap dengan adanya peralatan ini, anak muda korban erupsi dapat mandiri. ''Harus berani membuka usaha. Jangan takut gagal. Semua membutuhkan proses, tak ada yang langsung sukses, tanpa berbuat sesuata,'' kata Sri Purnomo.
Ia mengatakan usaha bengkel motor di Sleman cukup prospektif, karena di kabupaten ini terdapat sekitar 530 ribu kendaraan bermotor, 5.000 diantaranya adalah sepeda motor. ''Pasti diantara pemilik itu membutuhkan pelayanan servis,".
Bantuan tersebut, kata Kepala Disperindagkop Sleman, Pranowo, berasal dari Kementrian Perindustrian. Peralatan itu berupa kompresor dan satu set kunci-kunci bongkar pasang mesin. Menurut dia, sebelum mendapatkan bantuan itu, para penerimannya telah mengikuti pelatihan perbengkelan selama empat hari pada Oktober lalu.