Kamis 14 Apr 2011 18:21 WIB

Sedang Bikin Jalan untuk Warga...eh...Nemu Benda Bersejarah

Ilustrasi sisa peninggalan Majapahit Gajahmada
Ilustrasi sisa peninggalan Majapahit Gajahmada

REPUBLIKA.CO.ID, PACITAN - Seorang warga di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, bernama Kusnan (42) menemukan belasan benda bersejarah yang diduga peninggalan zaman kerajaan Majapahit saat membuat jalan setapak menuju ladang belakang rumahnya.

Kusnan (42), warga Dusun Purwodadi, Desa Jatimalang, Kecamatan Pacitan, menemukan artefak-artefak kuno itu pada Selasa (13/4) siang dan baru dilaporkan ke Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Pacitan, Kamis.

"Benda-benda itu saya temukan di bawah batu saat membuat jalan di tanah keluarga pak Wahid," kata Kusnan.

Benda pubakala yang belum bisa dinilai harganya itu hampir semuanya terbuat dari tembaga atau sejenis kuningan. Benda-benda itu di antaranya berupa cemeti kecil sebanyak lima buah, keris kecil sebanyak empat buah, patung kecil sebanyak 12 buah, dua koin besar bertuliskan huruf palawa, satu buah patung kerbau, dan sekarung koin kuno.

Barang-barang tersebut kini masih disimpan di rumah Wahid selaku pemilik ladang.

"Saat ini saya hanya ingin menyimpannya, belum ada rencana untuk menjual," katanya.

Ia mengaku, sebelum ada penemuan benda bersejarah tersebut, dirinya juga pernah menemukan benda antik berupa nampan yang terbuat dari keramik di sekitar rumahnya.

Artefak kuno berwana hijau dan terdapat gambar dua ekor ikan itu sampai kini masih ia simpan.

Mengenai asal-usul artefak, pihak Disbudparpora masih akan melakukan penelitian lebih lanjut. Namun, jika mengacu ciri-ciri benda berusia ratusan tahun tersebut, diperkirakan berasal dari zaman kerajaan Majapahit. "Kalau melihat ornamen dan bentuk patungnya, kemungkinan memang peninggalan zaman kerajaan Majapahit. Tapi pastinya bagaimana kami masih akan meneliti," kata Kabid Kebudayaan Disbudparpora Pacitan.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement