REPUBLIKA.CO.ID, SUMENEP-- Warga Desa Talaga Barat, Kecamatan Ganding, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Selasa malam menggelar doa bersama guna mencegah ulat bulu agar tidak menyerang wilayah itu.

Doa bersama yang dipimpin pemuka agama dilakukan di masjid dan sejumlah mushala di daerah setempat. "Kami mengaji dan selanjutnya berdoa bersama agar wilayah kami dan Indonesia pada umumnya terhindar dari serangan ulat bulu seperti yang terjadi beberapa waktu lalu di sejumlah daerah," kata pengurus Mushala Nurul Yakin di Dusun Raas, Desa Talaga Barat, Suhaeri Rahmat.

"Warga termasuk kami memang khawatir ada serangan ulat bulu ke wilayah kami. Oleh karena itu, warga sepakat berdoa kepada Allah SWT supaya wilayah kami dan Indonesia pada umumnya terhindar dari malapetaka, termasuk serangan ulat bulu," ujarnya.

Salah seorang tokoh masyarakat di Kecamatan Ganding, KH Sitrul A Musa'ie  mengemukakan, secara umum, kegiatan mengaji dan doa bersama pada malam hari di masjid maupun mushalla yang dilakukan warga Ganding sejak awal Mei itu untuk memohon keselamatan bagi bangsa dan negara Indonesia.

"Namun, memang ada permohonan khususnya, yakni supaya serangan ulat bulu tidak terjadi lagi di Indonesia," kata mantan Sekretaris Dewan Syura DPC PKB Sumenep itu menambahkan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika