Selasa 06 Sep 2011 19:53 WIB

Duh...Lahan Terbakar, Petani Tebu Rugi Ratuan Juta Rupiah

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG - Petani tebu di dua wilayah, yakni Desa Wonokerto dan Rejosari, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Jawa Timur, mengalami kerugian ratusan juta akibat puluhan hektar lahannya terbakar, Selasa (6/9).

Kepala Desa Wonokerto, Mujiono mengaku, sekitar 14 hektare lahan tebu milik tiga petani setempat terbakar Selasa Siang, masing-masing adalah lahan milik Jiat, Amir serta Takrib.

Mujiono mengatakan, hingga kini pihaknya belum mengetahui penyebab pasti terbakarnya lahan tebu milik tiga petani di wilayah Dusun Gumuk, Desa Wonokerto itu. Namun, berdasarkan pendataan, tiga petani itu mengalami kerugian Rp150 juta.

Sementara Kepala Desa Rejosari, Juri juga mengaku, jika di wilayahnya sekitar 10 hektar lahan tebu terbakar. Lahan itu tepatnya di Dusun Jeding, Desa Rejosari, Kabupaten Malang.

Juri mengatakan, lahan tebu yang terbakar di wilayahnya itu adalah lahan dari tanah kas desa yang disewakan kepada para penggarap. "Berdasarkan laporan warga tadi siang, ada sekitar 10 Ha lahan sewaan disini yang terbakar, tepatnya pukul 11.00 WIB, yakni di dekat pemukiman Dusun Jeding," ujarnya.

Juri mengaku, meski dekat dengan pemukiman yang dihuni sepuluh kepala keluarga, namun tidak sampai merambat, dan api berhasil dipadamkan dengan cepat. "Total lahan tebu milik kas Desa Rejosari seluas 26 Ha, dan yang terbakar mencapai 10 Ha, sisanya sudah dipanen sebelumnya," katanya.

Juri mengatakan, akibat peristiwa kebakaran itu, petani di wilayah Desa Rejosari mengalami kerugian hingga Rp200 juta.

Sementara itu, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Bantur, Kabupaten Malang, AKP Azwandi mengakui jika menerima laporan dari warga mengenai adanya kebakaran lahan tebu.

Azwadi mengatakan, Polsek Bantur dibantu sejumlah aparat masih melakukan penyelidikan terkait terbakarnya puluhan hekatre lahan tebu milik warga.

"Api saat ini sudah berhasil dipadamkan oleh lima unit mobil PMK, namun kami masih terus melakukan penyelidikan dalam persoalan ini, untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran lahan," katanya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement