REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON – Dugaan pelaku bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Solo mirip
dengan Ahmad Yosepa Hayat alias Ahmad Abu Daud alias Raharjo alias Hayat, semakin kuat. Sejumlah tetangga mengaku wajah pelaku memang mirip dengan Hayat.
"Kalau lihat di teve, wajahnya memang kemiripan dengan Hayat," ujar salah seorang warga Kompleks Perumahan Gabungan Koperasi Batik Indonesia (GKBI) RT 19/07, Desa/Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Elli Ermawati (43), Senin (26/9).
Hayat diketahui pernah tinggal di rumah mertuanya, Kirmanto dan Astuti, di kompleks perumahan tersebut. Selain bersama mertuanya, Hayat juga tinggal bersama istrinya, Yosepa Dewi, dan anak mereka yang bernama Nayla (2,5), serta adik iparnya, Dzikri.
Namun, para tetangga mengaku sudah sekian tahun tak lagi melihat Hayat di rumah mertuanya. Bahkan saat masih tinggal di rumah mertuanya pun, Hayat tidak suka bergaul dengan masyarakat.
"Kami tidak tahu pasti aktvitas Hayat selama ini," tutur Elli.