REPUBLIKA.CO.ID,PADANG - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat akan memperpanjang landasan Bandara Internasional Minangkabau di Padangpariaman dari 2.300 meter menjadi 3.000 meter. Ini agar dapat didarati pesawat berbadan besar untuk mengangkut jamaah haji.

"Saat ini tengah dilakukan pengerasan untuk memperpanjang landasan menjadi 3.000 meter. Pekerjaan ini ditargetkan akan rampung pada 2012," kata Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno.

Menurut Irwan, pada 2012 seluruh pekerjaan akan selesai dan landasan tersebut dapat digunakan untuk didarati pesawat berbadan besar. Jika landasan Bandara Internasional Minangkabau telah diperpanjang menjadi 3.000 meter, maka landasan tersebut dapat didarati pesawat berbadan besar sehingga jumlah kelompok terbang jamaah haji bisa lebih sedikit dan efisien. Perpanjangan landasan ini dilakukan untuk lebih meningkatkan kualitas pelayanan kepada jamaah haji yang berangkat melalui embarkasi Padang.

General Manajer Garuda Indonesia Cabang Padang, Dedy Irawan, sebelumnya mengatakan saat ini untuk melayani penerbangan haji di embarkasi Padang, pihaknya menggunakan pesawat Airbus 330-200 dengan kapasitas penumpang 360 orang. Hal itu disesuaikan dengan kondisi Bandara Internasional Minangkabau di Padangpariaman yang saat ini hanya memiliki panjang landasan 2.300 meter.

Terkait kemungkinan penggunaan pesawat lebih besar seperti Boeing 747-400 dengan kapasitas 450 penumpang, ia mengatakan saat ini terkendala panjang landasan yang hanya 2.300 meter. "Untuk pesawat jenis Boeing 747-400 dibutuhkan panjang landasan minimal 3.000 meter saat pendaratan," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika