Rabu 26 Oct 2011 06:28 WIB

Konser Amal untuk Somalia

Rep: indah wulandari / Red: M Irwan Ariefyanto

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- UKM Kerohanian Islam INSANI Universitas Diponegoro, Semarang mengadakan penggalangan dana untuk Somalia. Kegiatan amal ini dibalut dalam kegiatan Konser Kemanusiaan untuk Somalia, Kamis (20/10). Civitas akademika dan masyarakat berbaur meringankan penderitaan kelaparan Somalia dengan menyumbangkan bantuan seikhlasnya. Kegiatan ini terlaksana atas kerjasama dengan PKPU Jawa Tengah dan Asosiasi Nasyid Nusantara Jawa Tengah ini diadakan di selasar Gedung Serba Guna Universita Diponegoro, Tembalang-Semarang. Tak hanya mahasiswa, panitia juga menyasar masyarakat sekitar area kampus serta para pengguna jalan di depan gedung GSG (Gedung Serba Guna) Undip agar berpartisipasi.

Aksi simpatik oleh Syiar Insani dan juga BEM KM Undip mengawali rangkaian acara ini. Setelah itu dilanjutkan dengan konser nasyid dari beberapa grup nasyid ANN sekaligus aksi penggalangan dana oleh INSANI yang menyebar di beberapa titik jalan di sekitar kampus Undip. Di sela-sela konser juga diputarkan video mengenai kondisi Somalia saat ini dan juga menampilkan relawan dari PKPU yang saat ini telah berada di Somalia.

Di sela acara, PKPU memfasilitasi jika ada donatur yang ingin menyumbangkan dana idul qurban. "Penggalangan dana tersebut terlaksana dengan cukup baik karena banyak para penyumbang yang merupakan pengguna jalan,"papar panitia acara, Intan Permatasari. Selain menggalang dana, para relawan PKPU dan INSANI juga membagikan selebaran mengenai donasi ‘Aids For Somalia’ dari PKPU. Dari hasil konser dan penggalangan dana yang berlangsung sekitar dua jam itu terkumpul dana untuk bencana kelaparan Somalia sebesar Rp. 4.356.800. Bahkan ada penyumbang yang memberikan satu buah celengan demi membantu warga Somalia.

Berita Terkait Kaitkan Berita

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement