Jumat 16 Dec 2011 20:27 WIB

Belum Ada Tersangka Pembakaran Rumah Wartawan

Red: Chairul Akhmad
Puluhan wartawan yang tergabung dalam
Foto: Antara/Ahmad Subaidi
Puluhan wartawan yang tergabung dalam "Koalisi Wartawan (Kawan) Mataram melakukan aksi solidaritas terkait kekerasan terhadap wartawan Rote Ndao News, Dance Henukh, di depan Mapolda NTB, Mataram, Jumat (16/12).

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG – Kapolres Rote Ndao, AKBP Widi Atmono, mengatakan pihaknya sampai saat ini belum menetapkan tersangka dalam kasus pembakaran rumah wartawan Rote Ndao News, Dance Henukh, yang mengakibatkan anaknya Gino Nivitro Henukh meninggal pada Ahad (12/12).

"Saksi korban sudah sempat kami mintai keterangan, namun belum bisa dilanjutkan oleh penyidik karena masih trauma dan sakit sehingga kami belum bisa mengorek keterangan lebih jauh dari bersangkutan," kata Kapolres, Jumat (16/12).

Widi mengatakan kasus yang menimpa wartawan Rote Ndao News itu masih dalam pengembangan. Sehingga pihaknya belum bisa menetapkan siapa tersangka pelakunya. "Kami masih mengembangkan kasus tersebut dan mengolah tempat kejadian perkara (TKP)," ujarnya.

Kapolres Rote Ndao menambahkan, pihaknya juga belum mengetahui motif di balik kasus pembakaran rumah Dance Henuk karena yang bersangkutan masih trauma dan jatuh sakit. "Kami belum mendapatkan keterangan yang cukup dari saksi korban, karena yang bersangkutan masih trauma dan jatuh sakit," kata Widi.