REPUBLIKA.CO.ID, BIAK -- TNI Angkatan Laut di Jayapura diminta meningkatkan pengamanan di wilayah perairan laut setempat. Peningkatan pengamanan tersebut diminta, karena tindakan pengambilan ikan ilegal, pembalakan liar, masuknya pendatang secara ilegal, dan penyelundupan seringkali terjadi di daerah tersebut.

Komandan Pangkalan TNI AL Jayapura, Laskma TNI FX Agus Susilo meminta jajaran prajurit di Pangkalan TNI AL (Lanal) Biak untuk peningkatan patroli itu. "Permasalahan yang masih timbul di perairan Papua termasuk Pangkalan TNI AL Biak menyangkut illegal fishing, illegal logging, illegal entry, illegal oil, serta penyelundupan," ungkap Komandan Lantamal Jayapura ini di Biak, Jumat (3/2).

Laksma Agus mengharapkan, komandan Lanal Biak yang baru dapat lebih meningkatkan pengawasan, pengendalian serta patroli di perairan Biak sehingga dapat menjamin pencapaian sasaran tugas secara efektif dan efisien. Pengawasan tersebut juga dilakukan untuk penegakan kedaulatan hukum laut serta melakukan koordinasi pengaturan pertahanan pangkalan.

"Lanal juga diminta membantu proses penyelesaian perkara pelanggaran hukum di laut dan menyelenggarakan pembinaan potensi maritim menjadi kekuatan pertahanan keamanan Negara di laut," harapnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika