REPUBLIKA.CO.ID, PROBOLINGGO - Material lahar dingin Gunung Bromo yang hanyut karena hujan lebat, kembali menerjang kawasan pantai utara yaitu Desa Pesisir, Kecamatan Sumerasih, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Kamis (1/3)  petang.

Lahar dingin dari Gunung Bromo yang mengalir di Sungai Patalan, dan Sungai Pesisir itu, kemudian meluap menggenangi ratusan rumah warga di sekitar bantaran sungai.

Banjir lahar dingin juga menggenangi ruas jalan di Desa Pesisir, Kecamatan Sumberasih, sehingga menyebabkan arus kendaraan yang melewati ruas jalan pantai utara (pantura) Probolinggo itu lumpuh total.

Banjir lahar dingin yang datang secara tiba-tiba membuat warga di sekitar bantaran Sungai Pesisir panik. Warga yang rumahanya teredam lumpur menyelamatkan diri ke tempat yang lebih aman.

Warga juga menyelamatkan sejumlah ternaknya ke tempat yang lebih tinggi, khusunya di sekitar rel kereta api. Afiah, warga Desa Pesisir mengatakan banjir lahar dingin yang berasal dari gunug Bromo datang secara tiba-tiba, sehingga warga yang tinggal di sekitar bantaran Suangai Pesiiri panik.

Abdul Makruf, warga Desa Pesisir yang lain menambahkan, banjir lahar dingin saat ini menerjang ratusan rumah, sebuah masjid, serta gedung SDN Pesisir 2 Kecamatan Sumberasih. Banjir lahar dingin juga memutus jalan dan jembatan yang menghubungkan antardesa, serta merendam sawah milik warga.

Ikuti Whatsapp Channel Republika