REPUBLIKA.CO.ID, -- Penyanyi Adele mengaku mengalami sakit punggung kronis dan juga penurunan penglihatan. Adele berbagi informasi itu kepada para penonton pertunjukannya di BST Hyde Park, London, Inggris akhir pekan lalu.

Ini bukan pertama kalinya Adele berbicara tentang sakit punggungnya. Bahkan, pada 2021 dia mengungkapkan telah hidup dengan sakit punggung kronis, selama 18 tahun.

"Saya telah merasakan sakit dengan punggung saya, sekitar setengah dari usia saya, sungguh," ujar Adele, seperti dilansir laman Express, Selasa (5/7/2022).

Adele mengatakan nyeri punggungnya biasanya kambuh karena stres atau dari postur yang buruk. Menurut penyanyi asal Inggris itu, cakram pertama di tulang belakangnya selip saat ia bersin. Ketika itu, ia masih berusia 15 tahun.

"Saya berada di tempat tidur dan saya bersin dan saat bersin yang kelima kalinya, cakram tulang belakang saya melecit."

Pada Januari, giliran cakram keenam (L6) Adele yang bermasalah.  National Health Services (NHS) menjelaskan cakram yang selip terjadi ketika bantalan lembut jaringan di antara tulang-tulang di tulang belakang terdorong keluar. Kondisi ini sangat menyakitkan jika menekan saraf, tetapi biasanya membaik dengan istirahat dan olahraga ringan.

Kondisi ini juga disebut disk prolaps atau hernia. Hal ini juga dapat menyebabkan hal seperti sakit punggung bawah, mati rasa atau kesemutan di bahu, punggung, lengan, tangan, kaki, atau kaki.

Ikuti Whatsapp Channel Republika