REPUBLIKA.CO.ID, ARAB SAUDI -- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang juga Amirul Hajj Jabar mengunjungi penginapan jamaah haji asal Jabar bersama Wali Kota Bogor Bima Arya, Selasa (5/7/2022) malam waktu setempat. Kunjungan tersebut bertujuan untuk menyapa dan memastikan jamaah haji asal Jabar mendapatkan pelayanan optimal dan menjalankan ibadah haji dengan khusyuk.
"Tentu, saya hadir ke sini, Pak Bima juga selaku Wali Kota Bogor, punya tugas. Tugas pertamanya karena memimpin Jawa Barat, saya ingin memastikan bapak/ibu tidak kekurangan satu apapun. Kalau ada kurang-kurang, tolong laporkan kepada petugas," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil.
"Secara umum mayoritas aman terkendali. Ada beberapa yang sakit sebagian akan di-badal-kan karena fisik tidak memungkinkan. Tapi, tim kesehatan sudah mengambil alih dan Insya Allah tetap dalam status haji," imbuhnya.
Kendati pelayanan sudah maksimal dan logistik aman, Emil meminta semua pihak untuk menyiapkan diri dengan sebaik-baiknya saat puncaknya haji yakni wukuf di Arafah. "Logistik aman, makanan aman, secara umum laporan masih aman terkendali. Tapi, puncaknya harus hati-hati, wukuf di Arafah. Juta-juta manusia akan berkumpul," katanya.
"Yang penting, yang sudah diajarkan dan dilatih waktu di Tanah Air (oleh jamaah), sekarang dipraktikan," imbuhnya.
Emil pun meminta kepada jamaah haji asal Jabar untuk fokus beribadah supaya pulang ke Indonesia menjadi haji yang mabrur. Kata dia, kesempatan itu rahasianya Allah SWT. Makanya, cara mensyukurinya adalah menjadi haji mabrur.
"Jangan mikirin di Bogor kumaha, di Cirebon kumaha, di Bandung kumaha, fokus di sini. Kurangi main HP-nya, HP-nya geser ke aplikasi Alquran, aplikasi hadis," kata Emil.