Rabu 06 Jul 2022 18:28 WIB

FDA Ingatkan Pelampung Leher Berbahaya, Tewaskan Seorang Bayi di AS

Pelampung leher telah menewaskan seorang bayi di Amerika Serikat.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Reiny Dwinanda
Bayi berenang menggunakan pelampung leher. Food and Drug Administration (FDA) mengingatkan pelampung leher bayi bisa membahayakan.
Foto: Freepix- Bearfotos
Bayi berenang menggunakan pelampung leher. Food and Drug Administration (FDA) mengingatkan pelampung leher bayi bisa membahayakan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat menyerukan agar orang tua dan pengasuh untuk tidak memasangkan pelampung leher kepada bayi saat berenang. Peringatan ini muncul setelah kematian setidaknya seorang bayi.

Selain itu, ada pula bayi yang sampai harus rawat inap karena menggunakan pelampung serupa. Dikutip dari laman CBS News, Rabu (6/7/2022), dalam kedua kasus tersebut, bayi-bayi itu cedera saat tidak dipantau secara langsung.

Baca Juga

FDA kemudian memberikan peringatan pada Selasa (5/7/2022). Pelampung memang dapat dikenakan di leher bayi. Penggunaannya bisa membuat bayi mengapung bebas di air.

Beberapa pelampung dipasarkan untuk bayi yang berusia dua minggu serta bayi prematur. Ada pula yang disediakan untuk anak yang mengalami keterlambatan perkembangan atau difabilitas.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement