Jumat 08 Jul 2022 10:42 WIB

Mantan PM Jepang Shinzo Abe Diduga Ditembak Saat Berpidato

Saat Abe berpidato terdengar suara seperti tembakan.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Friska Yolandha
Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dilarikan ke rumah sakit setelah pingsan saat menyampaikan pidato di kota barat Nara, pada Jumat (8/7/2022).
Foto: AP/Eugene Hoshiko
Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dilarikan ke rumah sakit setelah pingsan saat menyampaikan pidato di kota barat Nara, pada Jumat (8/7/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dilarikan ke rumah sakit setelah pingsan saat menyampaikan pidato di kota barat Nara, pada Jumat (8/7/2022). Lembaga penyiaran publik NHK melaporkan, saat Abe berpidato terdengar suara seperti tembakan dan seorang tersangka laki-laki ditahan di tempat kejadian.

Seorang reporter NHK di tempat kejadian mengatakan, mereka bisa mendengar dua ledakan berturut-turut selama pidato Abe. NHK menayangkan rekaman yang menunjukkan Abe pingsan. Kemudian beberapa penjaga keamanan bergegas berlari ke arahnya.  

Baca Juga

Abe memegangi dadanya ketika dia pingsan, dan bajunya berlumuran darah. Kemudian Abe langsung dilarikan ke rumah sakit.

Sementara Kyodo News mengatakan, mantan perdana menteri itu tidak sadar dan tampaknya mengalami serangan jantung. Abe berpidato untuk kampanye pemilihan, menjelang pemilihan majelis tinggi parlemen pada Ahad (10/7/2022) mendatang. 

sumber : Reuters/AP
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
قَالَ يٰقَوْمِ اَرَءَيْتُمْ اِنْ كُنْتُ عَلٰى بَيِّنَةٍ مِّنْ رَّبِّيْ وَرَزَقَنِيْ مِنْهُ رِزْقًا حَسَنًا وَّمَآ اُرِيْدُ اَنْ اُخَالِفَكُمْ اِلٰى مَآ اَنْهٰىكُمْ عَنْهُ ۗاِنْ اُرِيْدُ اِلَّا الْاِصْلَاحَ مَا اسْتَطَعْتُۗ وَمَا تَوْفِيْقِيْٓ اِلَّا بِاللّٰهِ ۗعَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْهِ اُنِيْبُ
Dia (Syuaib) berkata, “Wahai kaumku! Terangkan padaku jika aku mempunyai bukti yang nyata dari Tuhanku dan aku dianugerahi-Nya rezeki yang baik (pantaskah aku menyalahi perintah-Nya)? Aku tidak bermaksud menyalahi kamu terhadap apa yang aku larang darinya. Aku hanya bermaksud (mendatangkan) perbaikan selama aku masih sanggup. Dan petunjuk yang aku ikuti hanya dari Allah. Kepada-Nya aku bertawakal dan kepada-Nya (pula) aku kembali.

(QS. Hud ayat 88)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement