Percepat Transformasi Digital, AS Watson Suntik Tambahan Dana 115 Juta Dolar AS 

Red: Fernan Rahadi

AS Watson (ilustrasi)
AS Watson (ilustrasi) | Foto: dokpri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peritel kesehatan dan kecantikan internasional AS Watson baru-baru ini menyuntikkan tambahan dana senilai 115 juta dolar AS dalam teknologi tahun ini untuk mempercepat transformasi digital dalam bagian dari strategi platform O+O-nya. Menitikberatkan pada teknologi yang mencakup memperkuat sumber daya internalnya di “eLab” dan “TECHLab”, juga pembangunan pembelajaran mesin, Artificial Intelligent (AI), data besar, dan teknologi ritel.

Menurut Group COO AS Watson Group dan CEO AS Watson (Asia dan Eropa), Malina Ngai, teknologi sangat penting bagi untuk memberikan pengalaman pelanggan yang tepat di luring maupun daring (O+O). 

"Kami berkomitmen kepada pelanggan kami untuk memberikan dan membentuk standar ritel baru bagi mereka, dan telah menetapkan prioritas investasi teknologi yang mengedepankan konsumen dan teknologi back-end kami untuk mendukung itu," katan Ngai dalam siaran pers, Jumat (8/7/2022).

"Yang tidak kalah penting, kami menyadari bahwa transformasi digital bukan hanya tentang berapa banyak investasi yang kami masukkan ke dalam teknologi atau berapa banyak lagi perangkat digital yang kami aplikasikan ke dalam gerai. Ini juga tentang revolusi sejati dalam budaya organisasi, carakita berpikir, cara kita bekerja, dan cara kita berkomunikasi dan melayani pelanggan," katanya menambahkan.

Setelah lebih dari dua tahun dampak pandemi yang berkepanjangan, perilaku belanja pelanggan telah banyak berubah. Agen pengembangan digital internal AS Watson “eLab” di Hong Kong dan Milan, telah menjadi pendukung utama di balik solusi pelanggan O+O agar menjadi lebih mudah dan lebih cepat.

Baru-baru ini, TECHLab AS Watson telah memperlebar pusat teknologi barunya di jantung pusat teknologi yang ramai, di Shenzhen, China, di samping TECHLab yang ada di Belanda, untuk meningkatkan kemampuannya dalam mengembangkan solusi baru dan menguji teknologi yang baru untuk kenyamanan pelanggan sebelum itu diluncurkan di bisnis AS Watson di seluruh dunia. Pusat pengalaman teknologi baru menampilkan teknologi belanja terbaru termasuk toko tak berawak, rak pintar, kabinet tak berawak, permainan interaktif, pintu masuk toko dengan pengenalan wajah, dan metode pembayaran yang seamless.

Ngai menambahkan bahwa ritel berkembang sangat cepat. Apa yang dilalui dalam waktu satu dekade untuk perancangan di masa lalu akan terjadi dalam dua tahun sekarang. 

"Untuk tetap menang, kami berpacu dengan waktu setiap hari. Oleh karena itu, kami perlu membangun ketangkasan dalam organisasi, dan untuk memberdayakan karyawan kami dengan wawasan data secara real-time, dasbor berbasis cloud adalah kunci pengambilan keputusan yang cepat dan cerdas. O+O terus menjadi strategi inti AS Watson dan teknologi adalah mesin penting untuk pertumbuhan di masa depan," katanya.

 

Terkait


Presidensi G20 Dorong UMKM Indonesia Memiliki Permodalan yang Luas

Digitalisasi, Solusi UMKM untuk Berkembang dan Naik Kelas

Dorong Potensi Talenta Muda, Kemnaker Kenalkan Program Digital

Tingkatkan Kinerja, Ditjen Bina Adwil Percepat Transformasi Digital

Tingkatkan Ekonomi Digital, Menko Airlangga Bahas Potensi dengan IBM

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark