REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Tim Jabar Quick Response (JQR) memberikan bantuan kepada empat keluarga untuk perbaikan rumah yang rusak akibat bencana banjir bandang yang terjadi di Ciwidey, Kabupaten Bandung pada Senin 6 Juni 2022 yang lalu. Pada Kamis 7 Juli 2022 Tim pun berangkat ke lokasi dan bisa bertemu dengan pemilik rumah yang kondisinya rusak atas nama Eem, Endang, Ara dan Entang.
Sebelumnya, pada Selasa 7 Juni 2022 atau satu hari setelah kejadian banjir bandang, JQR langsung merespon dan memberangkatkan tim ke lokasi bencana. Esok harinya pada 8 Juni Ridwan Kamil mengunjungi langsung ke lokasi terdampak banjir bandang di Ciwidey tersebut.
"Saya dan ibu Lia juga didampingi Pak Wabup, hadir di Ciwidey di Desa Tenjolaya ini. Tentu pertama kami ucapkan keprihatinan atas kebencanaan," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil.
Menurut Manajer JQR Operasional Nizar Ilyas, berdasarkan arahan dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Rumah Yatim, maka memberikan bantuan berupa uang tunai.
Nizar mengatakan, pemberangkatan tim ke lokasi untuk memberikan bantuan langsung ke rumah yang terdampak. Hal itu, untuk mempercepat pembangunan rumah warga yang terdampak agar segera dibangunkan kembali ditempat yang lebih aman.
"Kami telah mensuport untuk rehab rekonnya dan memberikan santunan kepada rumah yang rusak agar segara dibangun," katanya.
Sementara itu Kepala dusun Ade mengatakan, pihaknya akan membantu kepada korban yang rumahnya rusak untuk langsung memantau pembangunan rumahnya hingga selesai di perbaiki. "Terima kasih kepada Bapak Ridwan Kamil yang telah memberikan bantuan langsung kepada warga terdampak, semoga bantuan ini bisa meringankan pembangunan rumahnya untuk layak huni," ujar Ade saat di Kantor Desa Ciwidey.
Salah satu korban yang rumahnya rusak, Ara, mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Gubernur Ridwan Kamil, Rumah Yatim, dan Jabar Quick Response yang telah memberikan bantuan langsung. "Bantuan ini saya akan langsung membangun kembali rumah," katanya.