Sleman Temukan Cacing Hati di Semua Kecamatan
Rep: Wahyu Suryana/ Red: Muhammad Fakhruddin
Sleman Temukan Cacing Hati di Semua Kecamatan (ilustrasi). | Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
REPUBLIKA.CO.ID,SLEMAN -- Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (DP3) Kabupaten Sleman turut melaksanakan pemantauan atas aktivitas pemotongan hewan kurban selama Idul Adha. Rekapitulasi per 9 Juli 2022, total ada 3.673 hewan kurban yang dipotong.
Kepala DP3 Sleman, Suparmono mengatakan, hewan yang dipotong terdiri dari 1.770 sapi, 325 kambing dan 1.578 domba dengan terdapat 487 jumlah titik potong. Ia mengungkapkan, beberapa hewan ternak yang dipotong terkena cacing hati.
"60 pada sapi (3,389 persen), satu pada kambing (0,3 persen), domba nol, di semua kecamatan ditemukan cacing hati," kata Suparmono, Ahad (10/7/2022).
Ia menekankan, kalau serangan cacing hati cuma terjadi sedikit, masih bisa dihilangkan bagian yang terkena. Namun, Suparmono menegaskan, ketika terjadi menyeluruh harus diafkir atau tidak boleh dikonsumsi dan disarankan dikubur.
Selain itu, ia menerangkan data SKKH atau surat keterangan yang diterbitkan puskeswan untuk lalu lintas ternak antara kapanewon dalam kabupaten. Jumlah SKKH ada 852 surat dengan 852 ekor sapir, 424 ekor domba dan 19 ekor kambing.
"Total ternak yang dilalulintaskan dalam kabupaten ada 1.295 ekor. SKKH meningkat, rekomendasi lokasi pemotongan yang menurun. Untuk SKKH antara kabupaten dan antar provinsi sedang dalam proses rekapitulasi," ujar Suparmono.
Terpisah, Bupati Sleman, Kustini Purnomo dan Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa turut mengikuti pelaksanaan shalat Idul Adha 1443 Hijriah. Walau lebih lenggang setelah Covid-19, kegiatan shalat tetap dilaksanakan dengan penuh kewaspadaan.
Tahun ini, Bupati Sleman, Kustini Purnomo, melaksanakan shalat Idul Adha di Lapangan Denggung pada 9 Juli 2022. Sedangkan, Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, mengikuti shalat Idul Adha di Masjid Agung Sleman pada 10 Juli 2022.
Pada kesempatan itu, Kustini berharap, Hari Raya Idul Adha mampu dijadikan sebagai momen refleksi meningkatkan kualitas diri. Selain itu, Kustini mengajak warga Sleman terus menjaga kerukunan untuk menciptakan kedamaian bersama.
"Bersama mari kita juga menjaga kerukunan bersama, sehingga semua warga Sleman dapat memberikan rasa aman untuk satu sama lain," kata Kustini, Sabtu (9/7/2022).
Usai melaksanakan shalat Idul Adha, Danang menyampaikan ucapan syukur dapat melaksanakan sholat bersama usai tertunda karena wabah Covid-19. Danang merasa, pelaksanaan shalat Idul Adha tahun ini sebagai satu wujud nyata kebersamaan.
"Dalam menanggulangi pandemi, sehingga dapat kembali melaksanakan aktivitas yang sebelumnya dibatasi," ujar Danang.