REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy memecat memecat beberapa pejabat tinggi perwakilan Kiev di beberapa negara. Mereka termasuk diplomat yang bertugas di Jerman yang kerap mendesak Eropa membantu negaranya.
Dalam dekrit Sabtu (9/9) tidak disebutkan apakah mereka akan dipindahkan ke posisi baru. Diplomat yang diberhentikan antara lain duta besar Ukraina untuk Jerman, India, Republik Ceko, Norwegia, dan Hungaria.
Tidak disebutkan juga alasan pemecatannya. Zelenskyy meminta para diplomatnya menarik bantuan internasional dan bantuan militer saat Ukraina menahan invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari.
Hubungan Kiev dengan Jerman cukup sensitif. Pasalnya, perekonomian terbesar di Eropa itu sangat tergantung pada pasokan energi dari Rusia.
Andriy Melnyk yang ditunjuk sebagai duta besar untuk Jerman kerap melontarkan pernyataan keras. Ia menuduh Kanselir Jerman Olaf Scholz berperilaku seperti "sosis hati yang terluka" ketika Scholz tidak segera menanggapi undangan Zelenskyy ke Kiev.
Saat ini, Kiev dan Berlin berselisih soal turbin Jerman yang sedang menjalani perawatan di Kanada. Jerman ingin Ottawa mengembalikan turbin itu ke raksasa gas alam Rusia Gazprom untuk memompa gas ke Eropa.