Sungguh memprihatinkan melihat generasi saat ini, yang mudah sekali tersulut emosi. Pemberitaan terbaru yang terkait penikaman guru oleh siswa SMK di Manado, menambah daftar kriminal yang dilakukan murid terhadap guru.
Tak habis pikir, entah apa yang membuat generasi saat ini mengedepankan emosi daripada akal sehat. Memang benar, usia muda adalah proses pencarian jati diri.
Namun, sikap yang salah justru akan membawa dampak buruk. Karena berperilaku tanpa berpikir inilah yang kemudian disebut sumbu pendek. Apakah generasi saat ini bisa disebut sumbu pendek?
Wallahu'alam
Karena itu, sangat dibutuhkan upaya mengarahkan generasi muda agar tak tersesat menemukan jati dirinya. Keluarga adalah institusi terkecil yang mampu membentengi generasi muda sedangkan sekolah menjadi benteng selanjutnya.
Terakhir adalah negara yang melindungi mereka dengan cara menerapkan aturan sesuai fitrah guna melahirkan generasi muda cemerlang, yang mampu melanjutkan estafet perjuangan bangsa.
Pengirim: Retno Wahyuningtiyas, Yogyakarta