Senin 11 Jul 2022 13:17 WIB

BMKG Minta Masyarakat Waspada Gelombang Tinggi Hingga 6 Meter

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir diimbau selalu waspada.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Dwi Murdaningsih
Sejumlah nelayan berada di atas kapal yang ditambatkan di pelabuhan Desa Kuala Bubon, Samatiga, Aceh Barat.  ilustrasi. BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada 11 - 12 Juli 2022.
Foto: ANTARA/Syifa Yulinnas
Sejumlah nelayan berada di atas kapal yang ditambatkan di pelabuhan Desa Kuala Bubon, Samatiga, Aceh Barat. ilustrasi. BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada 11 - 12 Juli 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --- Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan. Gelombang itu diprediksi terjadi pada 11 - 12 Juli 2022.

Dalam siaran persnya, Senin (11/7/2022),  BMKG merilis informasi terkait pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 8 - 30 knot. Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 10 - 25 knot.

Baca Juga

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara, Laut Banda, dan Samudra Hindia Selatan Jawa - NTT. Kondisi ini menyebabkan terjadinya peluang peningkatan gelombang setinggi 1,25 - 2,5 meter di perairan timur Pulau Simeulue, Teluk Lampung bagian selatan, Selat Sape bagian selatan, Selat Sumba, perairan P. Rote - Kupang.

Selain itu di Selat Ombai, Laut Timor, Laut Jawa, Laut Flores, perairan Kepulauan Masalembo, Selat Makassar bagian selatan, perairan Kepulauan Selayar - Sabalana, perairan barat Baubau - Kepulauan Wakatobi. Wilayah lain yakni Teluk Tolo, perairan Manui - Kendari, perairan selatan Flores, perairan selatan Kepulangan Banggai - Sula, Laut Seram, perairan selatan Pulau Buru - Pulau Seram, perairan Kepulauan Semata - Letti, perairan Kepulauan Babar - Tanimbar, perairan Kepulauan. Kei - Kepulauan Aru, perairan Fakfak - Kaimana, perairan Amamapare - Agats, perairan Wakatobi bagian timur, Laut Arafuru.