Senin 11 Jul 2022 13:29 WIB

Pick Up di Subang Terbakar Akibat Tabrak Media Jalan, Dua Meninggal

Kendaraan melaju di lajur kanan dengan cepat namun oleng dan menabrak median jalan.

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: Agus Yulianto
Kabid Humas Polda Jawa Barat (Jabar), Kombes Ibrahim Tompo.
Foto: Dok Humas Polri
Kabid Humas Polda Jawa Barat (Jabar), Kombes Ibrahim Tompo.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebuah pick up yang membawa beberapa orang penumpang terbakar akibat menabrak median jalan di Jalan Raya Pantura tujuan Jakarta menuju Cirebon, Pamanukan, Kabupaten Subang, Senin (11/7/2022) dini hari. Beberapa orang penumpang menjadi korban dalam peristiwa tersebut dan di antaranya meninggal.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, dua orang penumpang meninggal dunia di tempat peristiwa. Lima orang lainnya mengalami luka berat dan ringan sehingga dilarikan ke Rumah Sakit PMC Pamanukan.

"Dua orang penumpang meninggal dunia dan lima orang penumpang mengalami luka-luka.  Semua korban dibawa ke Rumah Sakit PMC Pamanukan," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (11/7/2022).

Dia mengatakan, lima orang yang mengalami luka-luka terdiri dari dua orang luka berat dan tiga orang luka ringan. Kendaraan yang mengalami kecelakaan diamankan di Polsek Pamanukan.

Ibrahim mengatakan, korban yang meninggal yaitu Billy Marten (30 tahun) asal Indramayu dan Megan Fitri asal Indramayu. Saat peristiwa terjadi, kondisi arus lalu lintas sepi dan cerah.

Peristiwa tersebut berawal dari pengemudi Billy yang mengendarai mobil membawa enam orang dari arah Jakarra menuju Cirebon. Kendaraan melaju di lajur kanan dengan cepat namun oleng ke kanan dan menabrak median jalan dan terbakar.

Kanit Laka Lantas Polres Subang Iptu Suharyadi mengatakan, masih melakukan penyelidikan terhadap peristiwa tersebut. Pihaknya masih memeriksa beberapa saksi yang berada di lokasi saat kejadian.

"Saksi sudah dimintai keterangan tapi tidak mengetahui dengan jelas karena sedang tertidur," katanya.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement