Rabu 13 Jul 2022 22:57 WIB

Kasus Covid-19 Terus Bertambah, Ini Saran Guru Besar Kedokteran UI

Guru besar FK UI meminta masyarakat kembali disiplin protokol kesehatan

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Nashih Nashrullah
Kasus Covid-19 di Indonesia terus meningkat. Ilustrasi. Guru besar FK UI meminta masyarakat kembali disiplin protokol kesehatan
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Kasus Covid-19 di Indonesia terus meningkat. Ilustrasi. Guru besar FK UI meminta masyarakat kembali disiplin protokol kesehatan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Banyak yang perlu diperhatikan dan diwaspadai di tengah naiknya kasus baru Covid-19. Masyarakat perlu memperketat protokol kesehatan.

Guru besar FKUI, Prof Tjandra Yoga Aditama, pada 11 Juli 2022 ada 71.095 spesimen yang diperiksa, dan yang positif adalah 1.681 orang. Lalu, satu hari sesudahnya, yaitu kemarin 12 Juli, ada 97.935 spesimen yang diperiksa, dan yang positif adalah 3.361 orang. 

Baca Juga

Angka-angka ini menunjukkan jumlah kasus meningkat 1,99 kali, hampir dua kali lipat, sementara jumlah pemeriksaan hanya naik 1,37 kali lipat.

"Jadi artinya situasi lebih serius dan jelas kita harus waspada. Masyarakat perlu memperketat prokes, pakailah masker anda, jangan lengah," kata Direktur Pascasarjana Universitas YARSI ini, di Jakarta, Rabu (13/7/2022).  

Tak hanya prokes, masyarakat juga harus segera melengkapi vaksinasi, baik yang kedua dan juga yang booster karena, hanya dengan memperketat protokol kesehatan dan mendapatkan vaksin sampai boosterlah yang dapat melindungi diri secara optimal.

Hingga kini pun masih jadi perdebatan perihal jumlah kasus maksimal untuk subvarian baru ini. Pernah ada yang menyebut angka 20 ribu nanti akan menjadi puncak kasus bila dihubungkan dengan infeksi BA.5 dan BA.4.

Saat ini, jumlah spesimen per hari masih dibawah 100 ribu yang menghasilkan kasus tertinggi 3 seperti pada hari ini. Maka untuk dapat mendeteksi 20 ribu maka perlu diperiksa jauh lebih banyak spesimen, tidak cukup dibawah 100 ribu seperti beberapa bulan terakhir ini dilakukan.

Sebagai ilustrasi, pada 10 Maret 2022 kasus baru Indonesia adalah 21.311 orang, dan pemeriksaan hari itu adalah 257.959 spesimen. Artinya, jelas jumlah testing sekarang yang masih puluhan ribu harus ditingkatkan, kalau mengikuti prediksi 20 ribu kasus baru per hari.

"Kalau angkanya jadi lebih tinggi lagi ,mungkin karena ada sub varian lain seperti BA.2.75, maka tentu hanya akan di dapat dengan pemeriksaan yang lebih banyak lagi," tuturnya.

Oleh karenanya, peningkatan testing harus diikuti juga dengan tracing yang masif. "Hanya dengan cara itu kita dapat mengetahui situasi lapangan yang sebenarnya dan kemudian mengambil langkah pengendalian yang tepat," tegasnya.

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan data penambahan kasus positif Covid-19 dalam 24 jam terakhir hingga hari ini, Rabu (13/7) pukul 12.00 WIB. Tercatat ada penambahan 3.822 kasus.

Penambahan ini setelah dilakukan pemeriksaan terhadap 88.854 spesimen. Positivity harian sebesar 6,78 persen.

Total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia mencapai 6.120.169. Sementara itu untuk pasien sembuh, tercatat sebanyak 1.939. Total kumulatif menjadi 5.939.564.

Kasus kematian dengan Covid-19 kembali meningkat, tercatat Hari ini sebanyak 12 pasien meninggal, sehingga jumlah keseluruhan menjadi 156.818.   

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement