Sabtu 16 Jul 2022 00:55 WIB

Penyelamatan Dramatis Bayi Gajah dan Induknya di Thailand

Penyelamatan ibu dan anak gajah di Thailand yang terperosok ke lubang menuai simpati

Rep: Fergi Nadira B/ Red: Esthi Maharani
Penyelamatan ibu dan anak gajah di Thailand yang terperosok ke lubang menuai simpati dunia.
Foto: AP/Apichart Weerawong
Penyelamatan ibu dan anak gajah di Thailand yang terperosok ke lubang menuai simpati dunia.

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK - Penyelamatan ibu dan anak gajah di Thailand yang terperosok ke lubang menuai simpati dunia. Dipimpin oleh dokter hewan Taman Nasional Khao Yai Chananya Kanchanasakha, penyelamatan keduanya membutuhkan waktu berjam-jam.

Anak gajah berusia satu tahun, dan ibunya berusia 10 tahun akhirnya berhasil diantar kembali ke hutan Tambon Sarika di distrik Muang setelah berhasil diangkat dari lubang.

Dilansir laman National Thailand, Jumat (15/7/2022), awalnya kepala desa Moo 9, Saksiri Siriboon menelepon petugas pada pukul 1 dini hari dalam laporan bahwa ada anak gajah jatuh ke dalam lubang pipa saluran pembuangan di belakang sebuah resor. Lubang got itu memiliki kedalaman sekitar dua meter, lebar dua meter dan panjang tiga meter.

Operasi penyelamatan membutuhkan rencana khusus karena ibu gajah yang cemas perlahan mendekati lubang got dan tidak mau pergi. Para pejabat justru khawatir itu bisa menyerang tim penyelamat.

Ibu gajah dan bayinya termasuk dalam kawanan sekitar 20 hingga 30 gajah yang telah berjalan melewati tempat itu sebelum bayinya jatuh ke dalam lubang got. Penyelamat dibagi menjadi tiga kelompok.

Kelompok pertama dikirim menanjak untuk mendirikan penghalang sementara untuk mencegah kawanan bergegas turun untuk membantu jika ibu menangis minta tolong. Yang kedua, penyelamatan dipimpin oleh Chananya, dibagi menjadi tiga tim, satu untuk menembak anak panah untuk obat penenang, yang lain untuk berjaga-jaga dan yang ketiga untuk merawat induk gajah setelah dibius.

Kelompok ketiga menggunakan buldoser untuk membawa anak sapi kembali ke permukaan setelah induknya dibius. Petugas menyelamatkan anak gajah dari lubang got, dokter hewan mengharapkan induk gajah dibius dan berdiri diam sementara petugas menyelamatkan bayinya.

Namun, setelah tiga anak panah obat penenang ditembakkan ke ibu, ia jatuh pingsan, kepala dan bagian depannya tergantung ke lubang got yang telah menjebak bayi. Namun, ini memungkinkan anak sapi yang terperangkap untuk menyusu dari payudara ibu setelah kelaparan sepanjang malam dan dini hari Rabu lalu.

Petugas kemudian menggunakan buldoser untuk mengangkat induknya. Dokter hewan dan tim medis hewan harus melakukan CPR di atasnya sementara penyelamat menarik anak sapi keluar dari dasar lubang got.

Begitu bayi gajah dibebaskan, ia bergegas menyusui dari induknya yang tidak sadarkan diri. Untungnya, dokter hewan berhasil menyadarkan induk gajah tersebut. Kedua gajah itu, dipandu dengan lembut oleh para petugas, lalu melenggang pergi ke hutan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement