Ahad 17 Jul 2022 12:29 WIB

Gubernur: KKN Kebangsaan Berikan Kontribusi Positif Bagi Kalteng

Dengan penduduk 2,6 juta jiwa, Pemprov Kalteng juga fokus pada pembangunan SDM

Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran menggelar ramah tamah dan jamuan santap malam bersama Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, Sekjen DPP PDI-P Hasto Kristiyanto, Gubernur Kalimantan Utara Brigjen. Pol. (Purn.) Zainal Arifin Paliwang serta Rektor Perguruan Tinggi Negeri se-Indonesia, bertempat di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Sabtu (16/7/2022) malam.
Foto: istimewa
Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran menggelar ramah tamah dan jamuan santap malam bersama Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, Sekjen DPP PDI-P Hasto Kristiyanto, Gubernur Kalimantan Utara Brigjen. Pol. (Purn.) Zainal Arifin Paliwang serta Rektor Perguruan Tinggi Negeri se-Indonesia, bertempat di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Sabtu (16/7/2022) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA--Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran menggelar ramah tamah dan jamuan santap malam bersama Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, Sekjen DPP PDI-P Hasto Kristiyanto, Gubernur Kalimantan Utara Brigjen. Pol. (Purn.) Zainal Arifin Paliwang serta Rektor Perguruan Tinggi Negeri se-Indonesia, bertempat di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Sabtu (16/7/2022) malam.

Ramah tamah dan jamuan santap malam bersama digelar dalam rangka rangkaian kegiatan KKN Kebangsaan ke-10 dan KKN Bersama tahun 2022, yang mana Prov. Kalteng dipercaya menjadi tuan rumah penyelenggara kegiatan KKN Kebangsaan dan kegiatan tersebut akan digelar terpusat di Universitas Palangka Raya pada tanggal 17 Juli 2022.

Baca Juga

Sebagai informasi, sebelum menggelar ramah tamah dan jamuan santap malam, telah dilakukan Penganugerahan Gelar Kehormatan Adat Dayak Kalteng kepada Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Dudung Abdurachman dengan gelar kehormatan "Mantir Hai Panambahan, Antang Pasihai, Karambang Pulau Mandereh Danum, Hambalat Nusa Hapamantai Tambun, Pisan Maruntai Paluru Barantai, Mandui Asep Sandawa Laut" yang berarti seseorang yang gagah berani, disegani, arif bijaksana, ahli strategi, mampu menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Gelar Kehormatan Adat Dayak Kalteng diberikan sebagai bentuk penghormatan dan kepercayaan masyarakat adat Dayak Kalteng, sebagai dukungan moral dalam pelaksanaan tugas dan dalam upaya menjaga serta melestarikan kearifan lokal masyarakat Dayak di Kalteng.

Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dudung Abdurachman dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Kalteng beserta jajaran dan para Ketua Adat Kalteng karena telah dianugerahi sebagai tokoh Adat di Kalteng. 

Dudung  mengungkapkan, pada KKN Kebangsaan ke-10 dan KKN Bersama tahun 2022, dirinya akan memberikan kuliah umum kepada seluruh mahasiswa yang ada di Kalteng.

Di tempat yang sama, mengawali sambutannya, Gubernur H. Sugianto Sabran mengatakan dalam rangka penyelenggaraan KKN Kebangsaan ke-10 dan KKN Bersama tahun 2022, pemerintah provinsi dan masyarakat Kalteng memberikan apresiasi dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah mempercayakan dan menyukseskan pelaksanaan KKN Kebangsaan dan KKN Bersama tahun 2022 di Provinsi Kalteng.

photo
Ramah tamah dan jamuan santap malam Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran bersama Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman, Sekjen DPP PDI-P Hasto Kristiyanto, Gubernur Kalimantan Utara Brigjen. Pol. (Purn.) Zainal Arifin Paliwang serta Rektor Perguruan Tinggi Negeri se-Indonesia - (istimewa)

 

“Selaku tuan rumah, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah siap mendukung dan memfasilitasi kegiatan yang baik ini. Dengan adanya program ini, menjadi harapan kita bersama dan Insya Allah akan memberikan kontribusi positif, baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah”, ucap Gubernur.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Kalteng menyampaikan pertumbuhan ekonomi di Kalteng cukup baik, walaupun dalam kondisi pandemi Provinsi Kalteng sempat menurun pertumbuhan ekonominya pada TW I tahun 2020 yakni sebesar -1,40 persen.

Namun lanjutnya lagi, Kalteng dapat cepat bangkit sehingga pertumbuhan ekonomi pada TW I tahun 2021 naik sebesar 3,4  persen dan kembali meningkat 7,32 persen pada triwulan I tahun 2022. Penduduk Kalteng juga sangat heterogen, hampir semua suku besar ada di Kalteng mencakup suku Dayak, Jawa, Banjar, Bugis, Sunda, Madura, Flores, Batak dan suku-suku lainnya. 

Dengan jumlah penduduk mencapai 2,6 Juta jiwa, Provinsi Kalteng menurut Sugianto selain memperhatikan  pambangunan infrastruktur, kesehatan dan pendidikan, juga fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).

“Besar harapan kami Bapak Jenderal TNI Dudung Abdurachman selaku KASAD dan Bapak Hasto Kristiyanto, selaku Sekjen PDIP yang saat ini merupakan bagian dari Keluarga Besar Masyarakat Hukum Adat Dayak Kalteng dapat turut memberikan perhatian khusus kepada putera-puteri asli Kalteng untuk bisa menjadi Taruna/Taruni Akademi Militer, sehingga proyeksi kami 20-25 tahun yang akan datang Putra Dayak Kalteng ada yang menjadi Jenderal”, tuturnya.

Sugianto juga menyampaikan bahwa angka prevalensi //stunting// Kalteng tahun 2021 mencapai 27,4 persen lebih 3 persen dari Prevalensi Stunting Nasional yang hanya 24,4 persen. 

“Kami juga mohon kesediaan Bapak KASAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman dapat menjadi Ayahnda Stunting untuk Masyarakat Kalteng. Hal ini kami harapkan dengan maksud, peran serta anggota TNI di wilayah Kalteng dapat turut berpartisipasi aktif memberantas dan mencegah stunting sampai ketingkat desa melalui sinergi bersama satgas percepatan penurunan stunting di Kalteng”, imbuhnya.

Ditambahkan bahwa Provinsi Kalteng mendapat kepercayaan dari pemerintah pusat dalam hal ini Presiden Republik Indonesia H . Joko Widodo untuk melaksanakan Program Strategis Nasional (PSN) Food Estate di Kabupaten Pulang Pisau dan Kabupaten Kapuas guna turut mendukung ketahanan pangan nasional serta menjadi provinsi penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur.

Selain itu, pihaknya juga terus meningkatkan pendapatan daerah melalui pengelolaan hasil Sumber Daya Alam dari sektor pertambangan, perkebunan dan sektor potensial lainnya. 

"Saat ini kami sedang melakukan pengembangan kawasan tambak udang vaname atau //shrimp estate// di Kabupaten Sukamara. Beberapa waktu yang lalu peserta Studi Lapangan Isu Strategis Nasional (SLISN) Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) LXIII  Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI juga berkunjung dan melakukan studi di Kabupaten Sukamara dalam rangka menyukseskan pembangunan Food Estate," ungkap Gubernur.

Turut hadir Anggota DPR RI Dapil Kalteng H. Agustiar Sabran yang juga Ketua Dewan Adat Dayak Provinsi Kalteng, Wakil Gubernur H. Edy Pratowo, Ketua TP-PKK  Ivo Sugianto Sabran, Pangdam XII Tanjung Pura, Unsur Forkopimda, Bupati dan Walikota, pimpinan Perguruan Tinggi dan undangan lainnya. 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement