Ahad 17 Jul 2022 22:59 WIB

Mengapa Rasulullah SAW Anjurkan Tutup Pintu Rumah atau Kamar Sebelum Tidur?

Menutup pintu sebelum tidur merupakan salah satu sunnah Rasulullah SAW

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Nashih Nashrullah
Sunnah tidur (ilustrasi). Menutup pintu sebelum tidur merupakan salah satu sunnah Rasulullah SAW
Foto: Republika
Sunnah tidur (ilustrasi). Menutup pintu sebelum tidur merupakan salah satu sunnah Rasulullah SAW

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Rasulullah SAW dalam beberapa riwayat hadits menyampaikan tata cara yang perlu dilakukan sebelum tidur di malam hari. Tata cara ini memiliki faedah untuk mencegah mimpi buruk saat tidur. 

Salah satu cara agar dalam tidur tidak mimpi buruk yaitu dengan terlebih dulu menutup pintu. Menutup pintu merupakan salah satu cara agar seorang Muslim terhindar dari mimpi buruk saat tidur. Tujuan mengapa penting menutup pintu adalah supaya mencegah masuknya setan. 

Baca Juga

Hal ini sebagaimana hadits yang diriwayatkan dari Jabir radhiyallahu ‘anhu,  Rasulullah SAW bersabda sebagai berikut: 

إِذَا كَانَ جُنْحُ اللَّيْلِ – أَوْ أَمْسَيْتُمْ – فَكُفُّوا صِبْيَانَكُمْ ، فَإِنَّ الشَّيَاطِينَ تَنْتَشِرُ حِينَئِذٍ ، فَإِذَا ذَهَبَ سَاعَةٌ مِنَ اللَّيْلِ فَحُلُّوهُمْ ، وَأَغْلِقُوا الأَبْوَابَ ، وَاذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ ، فَإِنَّ الشَّيْطَانَ لاَ يَفْتَحُ بَابًا مُغْلَقًا

"Jika datang malam, atau berada di sore hari, maka tahanlah anak-anak kalian (di rumah). Sebab pada waktu itu setan sedang bertebaran. Jika telah berlalu sesaat dari waktu malam, maka biarkan mereka. Tutuplah pintu dan berdzikirlah kepada Allah. 

Karena sesungguhnya setan tidak dapat membuka pintu yang tertutup.”(HR Bukhari dan Muslim)

Cara berikutnya yang diajarkan Rasulullah SAW yakni berwudhu dan berdzikir terlebih dulu sebelum tidur. Kemudian tidur dengan menghadap atau miring ke kanan. 

Untuk menghindari berulangnya mimpi buruk, maka terlebih dulu berwudhu, berdzikir, membaca surat al-Mu'awwidzatain (Al-Falaq dan An-Nas), dan ayat Kursi, kemudian tidur dengan posisi seperti yang diajarkan  Nabi  Muhammad SAW.

Rasulullah SAW juga mengajarkan untuk senantiasa membersihkan tempat tidur sebelum tidur di atasnya, dengan cara mengibaskannya hingga tiga kali. Dalam riwayat Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda: 

دُكُمْ إِلَى فِرَاشِهِ فَلْيَأْخُذْ دَاخِلَةَ إِزَارِهِ فَلْيَنْفُضْ بِهَا فِرَاشَهُ وَلْيُسَمِّ اللهَ فَإِنَّهُ لاَ يَعْلَمُ مَا خَلَفَهُ بَعْدَهُ

"Jika salah seorang di antara kalian akan tidur, hendaklah mengambil potongan kain dan mengibaskan tempat tidurnya dengan kain tersebut sambil mengucapkan, 'bismillaah,' karena dia tidak tahu apa yang terjadi sepeninggalnya tadi." (HR Al Bukhari, Muslim, At Tirmidzi, dan Abu Dawud) 

Selain itu, untuk mencegah mimpi buruk, dianjurkan agar seorang Muslim tidur dengan meletakkan tangan kanannya di bawah pipi kanan.

Dalam riwayat al-Bara' RA, dia berkata bahwa ketika Rasulullah SAW ingin tidur, beliau meletakkan tangan kanannya di bawah pipi kanannya, kemudian mengucapkan: 

اَللَّهُمَّ قِنِيْ عَذَابَكَ يَوْمَ تَبْعَثُ عِبَادَكَ (HR Ahmad) Arti doa tersebut, "Ya Allah, hindarkanlah aku dari azab-Mu, di hari Engkau mengumpulkan hamba-hamba-Mu".

 

Sumber: elbalad

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement