REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- PBB dan organisasi kemanusiaan mengatakan banjir bandang menewaskan tujuh orang di barat Darfur, Sudan. Banjir dipicu hujan lebat musiman.
Kelompok kemanusiaan itu mengatakan korban tewas termasuk seorang perempuan hamil dan dua anak laki-laki berusia dua dan delapan tahun. Mereka mengatakan setidaknya 100 rumah di pemukiman sementara pengungsi ambruk atau rusak.
Koordinator Urusan Pengungsi PBB Toby Harward yang melaporkan korban tewas mengunggah rekaman video di Twitter. Dalam video itu terlihat pemukiman dan rumah-rumah yang terendam banjir.
Ia mengatakan UNHCR dan mitra-mitranya sedang berusaha memberikan bantuan kemanusiaan pada masyarakat yang terdampak. Koordinator Urusan Kemanusian PBB (OCHA) mengatakan sekitar 6.250 orang terdampak hujan lebat dan banjir di Provinsi Kordofan Selatan, Nil Putih, dan Kassala sejak awal musim hujan bulan Juni lalu.
Musim hujan di Sudan biasanya sampai bulan September. Tahun lalu banjir dan hujan lebat menewaskan lebih dari 80 orang dan meredam puluhan ribu rumah di seluruh negeri.