REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Menanggapi gelombang seruan bantuan dari keluarga yang berjuang dengan krisis yang mengganggu biaya hidup, badan amal Islam terkemuka di Inggris, Islamic Relief mendistribusikan makanan dan barang-barang penting sebagai bagian dari berkah Idul Adha.
Islamic Relief Inggris mengumumkan rencana minggu lalu untuk mendistribusikan 3.400 paket makanan melalui 19 mitranya. “Ini akan menjadi distribusi makanan qurban amal terbesar yang pernah ada dan juga akan membantu menyediakan 2.300 makanan yang dimasak melalui Proyek Felix di London dan 12 ribu paket makanan lainnya dengan FareShare, 8.000 Kg daging dan lebih dari 3.000 hadiah Idul Adha untuk anak-anak,” kata Islamic Relief dalam sebuah pernyataan, dilansir About Islam, Ahad (17/7/2022).
Memenuhi janjinya, badan amal tersebut telah mendistribusikan pertemuan qurban (Udhiyah) serta kebutuhan makanan lainnya di berbagai bagian di Inggris. “Kami memenuhi #Sunnah membagikan #Kurban di komunitas lokal kami!” tulis badan amal itu di Twitter.
We're fulfilling the #Sunnah of distributing #Qurbani in our local communities! 💙
With our partner, @theabrahamicfdn, we distributed meat & food items to those in need in #Birmingham. Families were able to enjoy #Eid without worrying about how they will pay for their next meal. pic.twitter.com/4xMuMn1EKM
— Islamic Relief UK (@IslamicReliefUK) July 15, 2022
Islamic Relief Worldwide didirikan pada 1984 sebagai tanggapan atas kelaparan di Afrika. Islamic Relief adalah organisasi yang benar-benar global, bekerja di lebih dari 40 negara memberikan bantuan darurat, melaksanakan pembangunan jangka panjang, dan mengkampanyekan perubahan.
Islam mendorong umatnya memperlakukan tetangga mereka dengan cara yang lembut yang mencerminkan semangat sejati dan tulus, seperti yang dicontohkan dalam aspek toleran terutama dengan orang-orang dari agama lain. Tidak ada bedanya apakah tetangga itu Muslim atau non-Muslim.