REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Dalam beberapa bulan terakhir, Inter Milan berada di garis terdepan calon pemilik Gleison Bremer. Saat ini bek tengah asal Brasil itu masih berkostum Torino FC.
Bremer juga dikabarkan bersedia merapat ke Nerazzurri. Namun mendadak terjadi perubahan. Kini Juventus favorit untuk mendapatkan tanda tangan eks Atletico Mineiro tersebut.
Situasi finansial menjadi penentu. Juve mendapatkan dana segar dari penjualan Matthijs de Ligt ke Bayern Muenchen. Total 80 juta euro atau Rp 1,2 triliun bisa masuk ke kantong Bianconeri.
Klub raksasa Turin lantas menggunakan uang tersebut untuk membeli Bremer. Si Nyonya Tua siap menyerahkan 40 juta euro atau sekitar Rp 607 miliar pada Il Toro. Itu sudah termasuk bonus.
Juventus berencana memberi upah pada sang bek sebesar 4,5 juta euro atau Rp 68 miliar per musim. Juve unggul atas Inter dari segi jumlah tawaran dan gaji. Nerazzurri enggan terpancing situasi tersebut.
"Presiden Zhang menolak untuk menaikkan anggaran (penawaran)," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia, Selasa (19/7/2022).
Direktur Inter, Beppe Marotta, lantas bertemu petinggi Granata, julukan Torino. Menurut Sky Sport Italia, Sportitalia, dan sejumlah media lainnya, tawaran La Beneamata berhenti di angka 30 juta euro. Itu sebagai dana transfer.
Kemudian masih ada tambahan lima juta euro dalam bentuk bonus. Kubu biru-hitam akan mengirimkan gelandang mudanya, Cesare Casadei, ke Torino. "Namun Inter memasang klausul pembelian kembali pada kontrak pesepak bola 19 tahun itu," tambah laporan dari Football Italia.
Sekarang kembali pada Il Toro dan Bremer untuk membuat keputusan. Direktur Torino, Davide Vagnati, mengonfirmasi pihaknya berbicara dengan perwakilan dua klub tersebut. Jadi bukan hanya Marotta yang bertemu dengannnya.
"Kita lihat saja, jangan terburu-buru, bursa transfer masih panjang," jelas Vagnati.