REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman memantau daerah rawan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Jambi, sekaligus peresmian pemanfaatan lahan di wilayah Kodam II/Sriwijaya. Peresmian pemanfaatan lahan untuk ketahanan pangan itu bertempat di Kompi Senapan B, Desa Tebing Tinggi, Kecamatan Tebo Tengah, Kabupaten Tebo.

Gubernur Jambi Al Haris yang ikut mendampingi Kasad di Jambi, Selasa (19/7/2022) mengatakan bahwa selama tiga hari ini Provinsi Jambi mendapat berkah karena mendapat kunjungan dari Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman. "Beliau ini begitu banyak pengalaman di berbagai bidang. Sekarang beliau membantu masyarakat Jambi dalam bidang pangan," kata Al Haris.

Pada 2014, Gubernur Jambi mengatakan, pemprov setempat mendapatkan program dari Presiden RI Joko Widodo untuk ketahanan pangan, padi, jagung, dan kedelai. Pada saat itu, kata dia, Provinsi Jambi bisa swasembada beras, jagung, dan kedelai. "Bahkan, waktu itu harga baik, hal ini perlu diulang kembali," ujar Gubernur Jambi Al Haris.

Gubernur lantas mengajak masyarakat untuk bekerja sama dengan TNI sebagai antisipasi ketahanan pangan di daerah. "Mari bersama-sama berkolaborasi antara TNI, pemerintah, dan masyarakat untuk bekerja sama dalam menjaga ketahanan pangan daerah dan nasional," kata Gubernur Al Haris.

Sementara itu, Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengatakan bahwa pembukaan lahan ketahanan pangan di Kabupaten Tebo ini sebagai implementasi perintah Presiden RI. Selain itu, kata Kasad, merupakan wujud nyata TNI AD dalam mendukung penuh program ketahanan pangan serta membantu pemerintah daerah menjamin ketersediaan cadangan pangan nasional. Hal ini sekaligus mengantisipasi jika sewaktu-waktu terjadi krisis pangan.

Disebutkan pula oleh Jenderal TNI Dudung bahwa ada lebih dari 200 hektare lahan Angkatan Darat di Kabupaten Tebo ini yang akan dibuka dan diberdayagunakan sebagai lahan pertanian. "Ini menjadi kontribusi yang sangat besar terhadap perkembangan perekonomian secara menyeluruh," kata Kasad.

Kasad juga telah memerintahkan kepada satuan jajaran TNI AD bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat, khususnya dinas pertanian, untuk memanfaatkan lahan kosong menjadi lahan produktif dengan menanam budi daya tanaman produktif. Seperti padi dan jagung, sehingga hasilnya dapat bermanfaat untuk peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat penggarap dan prajurit.

Pada kesempatan tersebut, Dudung juga memberikan bantuan berupa pupuk dan bibit jagung kepada perwakilan kelompok tani serta obat-obatan kepada para lanjut usia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika