REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Dalam sebuah laporan baru, masjid Central Jamia Mosque Rizvia di Uxbridge street, Burton akan diubah secara besar-besaran. Masjid tersebut disebut memiliki fasilitas yang minim.
Dilansir dari laman Staffordshire Live pada Rabu (20/7/2022), masjid tersebut bertempat di bekas sekolah tua bergaya Victoria. Para pemimpin menyatakan, fasilitas yang ada begitu sempit, berkualitas buruk dan berada di bawah standar. Untuk itu bangunan masjid perlu ditingkatkan.
Rencana untuk menghancurkan masjid telah disetujui. Pusat komunitas akan menggantinya dengan bangunan tiga lantai.
Masjid ini merupakan salah satu dari enam yang ada di Burton. Tempat ibadah ini memiliki kapasitas antara 500 dan 600 orang, akan tetapi tidak memiliki ketentuan khusus untuk wanita. Masjid ini mempunyai 42 tempat parkir mobil.
Nantinya masjid baru akan memungkinkan untuk 68 ruang dan tapak bangunan baru akan lebih rendah dari bangunan saat ini. Luas tapak masjid saat ini adalah 1.666 meter persegi, sedangkan bangunan baru akan seluas 1.179 meter persegi. Ini menempati sekitar 38 persen dari total situs. Sementara saat ini menempati 46 persen.
Dalam laporan yang diserahkan ke East Staffordshire Borough Council disebutkan, "Proposal ini dimaksudkan untuk lebih memenuhi kebutuhan agama dan non-agama saat ini dari komunitas Muslim dan non-Muslim setempat dan menyediakan fasilitas yang sangat dibutuhkan bagi perempuan dan anak, serta memenuhi kebutuhan keagamaan dan sosial penduduk muslim setempat pada khususnya dan masyarakat setempat pada umumnya."