REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Sejumlah Pakar kimia dan keamanan pangan mengingatkan fenomena bahaya zat antimon pada kemasan galon air yang terbuat dari plastik poly ethilene terephthalate (PET).
Migrasi Antimon-logam berat yang merupakan katalis kemasan plastik sekali pakai berbahan PET ini telah terdeteksi dalam banyak air minum kemasan dan memunculkan masalah kesehatan. Antimon pada kemasan PET ini akan bermigrasi lebih cepat jika terpapar sinar matahari dalam waktu lama.
Guru besar bidang pemrosesan pangan Departemen Teknik Kimia Universitas Diponegoro (Undip), Andri Cahyo Kumoro, mengatakan sebenarnya antimon yang ada dalam kemasan berbahan PET jauh lebih berbahaya ketimbang BPA yang ada dalam kemasan Polikarbonat.
“Antimon ini lebih cepat migrasinya ke dalam produk pangannya jika terpapar sinar matahari dibandingkan dengan BPA,” ujarnya dalam keterangannya, Jumat (22/7/2022).