REPUBLIKA.CO.ID,BANDAR LAMPUNG – Tiga rumah panggung berusia tua di Desa Kenali, Kecamatan Belalau, Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung hangus terbakar, Jumat (22/7/2022) siang. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian, sebagian perabotan rumah tangga berhasil diselamatkan.
Warga berhamburan ke jalan menyaksikan tiga rumah berdekatan terbakar. Api sangat cepat melahab kayu dan papan rumah panggung yang telah berusia tua. Dua rumah terpantau habis tinggal arang, sedangkan satu rumah masih tersisa bekasnya.
Keterangan warga yang dikonfirmasi Republika.co.id Jumat (22/7/2022) siang, kejadian kebakaran tersebut berlangsung cepat, karena api sangat cepat melahap kayu-kayu rumah panggung yang sudah berusia lebih dari 50 tahun.
“Karena rumah panggung kayu-kayu lama, jadi api cepat membakarnya,” kata Ridwan, warga Liwa yang menyaksikan kejadian tersebut di jalan raya.
Rumah-rumah panggung peninggalan zaman dulu di Desa Kenali, Kecamatan Belalau terlihat berjejeran di kiri kanan jalan dari Bukit Kemuning hingga Kota Liwa, ibukota Kabupaten Lampung Barat. Sebagian warga sudah merehab rumah panggung dengan bangunan bahan batu dan semen.
Ridwan belum bisa memastikan penyebab kebakaran rumah panggung tersebut. Menurut dia, kebakaran sangat cepat menyambar rumah panggung di sebelahnya. Diperkirakan, ujar dia, karena arus pendek aliran listrik. “Tapi, belum ada kepastian dari petugas,” katanya.
Keterangan Kepala Unit Pelaksana Tugas Pemadam Kebakaran Kecamatan Belalau Sahri, terdapat tiga rumah menjadi korban kebakaran, dua rumah hangus, sedangkan satu rumah lagi dalam kondisi parah. Petugas masih melakukan upaya evakuasi pemilik dan perabotan rumah tangga pemilik rumah.
Dia memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Sebagian perabotan rumah panggung belum bisa diselamatkan. Diketahui, pemilik rumah panggung tersebut Iwan Saputra, Mat Supardi, dan Joni Irawan. Pemilik rumah sedang tidak berada di tempat.