Sabtu 23 Jul 2022 11:56 WIB

Industri Lebih Utamakan SDM yang Punya Skill

Sertifikasi kompetensi ini sebagai ajang pembuktian diri mahasiswa

Sistem Informasi Akuntansi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Bogor, melaksanakan Sertifikasi Kompetensi (serkom) Programmer bidang Software Development bagi mahasiswanya.
Foto: Universitas Bina Sarana Informatika
Sistem Informasi Akuntansi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Bogor, melaksanakan Sertifikasi Kompetensi (serkom) Programmer bidang Software Development bagi mahasiswanya.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR-- Dalam meningkatkan kualitas mahasiswa yang berdaya saing tinggi, Program Studi (Prodi) Sistem Informasi Akuntansi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Bogor, melaksanakan Sertifikasi Kompetensi (serkom) Programmer bidang Software Development bagi mahasiswanya. Kegiatan ini digelar di Universitas BSI kampus Bogor, pada hari Senin (18/7/2022) pukul 08.00-16.00 Wib. 

Ada dua asesor dari LSP BSI hadir, yang menguji kemampuan mahasiswa dalam bidang yang diujikan. Mereka adalah Priatno dan Dinda Ayu Mutia yang juga merupakan dosen Universitas BSI.

Salah satu asesor, Priatno mengatakan, serkom menjadi pembuktian bagi mahasiswa, terkait kompetensinya di bidang software development, apakah kompeten atau tidak. 

“Sertifikasi kompetensi ini sebagai ajang pembuktian diri mahasiswa, bahwa mereka benar-benar kompeten dengan bidang ilmu yang dikuasainya. Nantinya, mahasiswa akan mendapatkan sertifkat, setelah mereka lulus dalam sertifikasi ini,” ujarnya dalam rilis yang diterima, Sabtu (20/7/2022). 

Ia menambahkan, sertifikasi ini juga akan dilampirkan sebagai Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) yang dapat digunakan untuk melamar pekerjaan. Tentunya, dunia industri lebih mengutamakan SDM yang memiliki skill, apalagi dibuktikan dengan sertifikat kompetensi ini. 

“Semoga dengan adanya sertifikasi ini, seluruh mahasiswa yang mengikuti ujian ini mendapatkan hasil rekomendasi kompeten di bidangnya. Sehingga ilmu yang didapat menjadi bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain,” katanya. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement