Sabtu 23 Jul 2022 13:59 WIB

Tingkatkan Skill Desain Grafis dengan Pelatihan Adobe Photoshop dan Ilustrator

Perusahaan sudah menerapkan strategi digital marketing dalam upaya memasarkan produk

Untuk mendukung peningkatan skill Dosen Lab Fakultas Ilmu Komunikasi dan Bahasa Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), melalui Program Studi (Prodi) Periklanan Universitas BSI, memberikan pelatihan adobe photoshop, bagi para dosen. Pelatihan ini digelar di lab desain grafis Universitas BSI kampus Pemuda, Jakarta Timur, dengan 2 rankaian kegiatan.
Foto: Universitas Bina Sarana Informatika
Untuk mendukung peningkatan skill Dosen Lab Fakultas Ilmu Komunikasi dan Bahasa Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), melalui Program Studi (Prodi) Periklanan Universitas BSI, memberikan pelatihan adobe photoshop, bagi para dosen. Pelatihan ini digelar di lab desain grafis Universitas BSI kampus Pemuda, Jakarta Timur, dengan 2 rankaian kegiatan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Era digital ini, skill desain grafis akan sangat berguna, seiring dengan perkembangan platform-platform digital di dalamnya. Tak lepas, banyak perusahaan bahkan hampir semua, sudah menerapkan strategi digital marketing, dalam memasarkan produk-produknya. Selain itu, juga perlunya materi pembelajaran yang berkaitan dengan desain grafis, harus dikembangkan dan penuh kreasi.

Untuk mendukung peningkatan skill Dosen Lab Fakultas Ilmu Komunikasi dan Bahasa Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), melalui Program Studi (Prodi) Periklanan Universitas BSI, memberikan pelatihan adobe photoshop, bagi para dosen. Pelatihan ini digelar di lab desain grafis Universitas BSI kampus Pemuda, Jakarta Timur, dengan 2 rangkaian kegiatan. Pertama pada Senin dan Selasa, 11–12 Juli 2022 tentang Adobe Photoshop. Lalu sesi kedua tentang Adobe Ilustrator, pada Rabu dan Kamis, 13-14 Juli 2022.

Pelatihan ini, mendatangkan Eddy Kusnadi dan Yogi Ariska, selaku Instruktur dan juga Staf Unit Pengembangan Akademik Prodi Periklanan Universitas BSI sebagai narasumbernya. Eddy yang mengisi sesi pertama pelatihan menjelaskan, seiring berjalannya waktu, perkembangan desain grafis Indonesia terbilang cukup pesat. Hal ini terbukti dari banyaknya perusahaan maupun industri, yang menggunakan logo serta menerapkan strategi digital marketing, dalam memperkenalkan produknya kepada masyarakat.

“Perusahaan sudah menerapkan strategi digital marketing dalam upaya memasarkan produknya. Hal itu memerlukan keahlian desain grafis yang baik,” katanya.

Dalam pelatihan tersebut, ia juga menjelaskan sedikit teori tentang pembuatan desain. “Saat akan membuat desain, kita perlu perhatikan komposisi gambar serta penggunaan tipografi yang menarik. Itu akan mendapatkan attention (perhatian) terhadap karya yang dihasilkan. Sehingga pesan yang ditawarkan dapat dipahami oleh konsumen,” ujar Eddy dalam rilis yang diterima, Kamis (21/7/2022). 

Ia menambahkan, selain itu, di era digital banyak orang yang lebih intens mencari informasi melalui media sosial (platform digital) dari media konvensional. Hal ini juga yang membuat seorang desainer grafis, dituntun untuk selalu update dan bisa mengikuti trend desain sesuai platform media yang digunakan.

“Poster iklan masih sangat relevan digunakan untuk kebutuhan promosi produk sebagai salah satu strategi marketing yang efektif dalam memperkenalkan produk ke masyarakat melalui media digital. Kapasitas file yang kecil juga biaya produksi yang rendah, membuat poster iklan menjadi pilihan media promosi yang banyak digunakan oleh UMKM untuk mempromosikan produknya di media sosial,” ujarnya. 

Melalui kegiatan ini, Eddy berharap, para dosen Universitas BSI lebih siap untuk terus mengembangkan ilmu sesuai dengan perubahan dunia digital kreatif saat ini. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement