REPUBLIKA.CO.ID, ORLANDO -- Chelsea FC mendapat pelajaran berharga dalam tur pramusim di Amerika Serikat. The Blues dihajar Arsenal, empat gol tanpa balas pada laga di Camping World Stadium, Orlando, Ahad (24/7/2022) WIB.
Ini hanya partai uji coba. Tapi pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, mulai menujukkan kekhawatiran. Ia tak bisa bersantai.
Tuchel melihat the Gunners lebih siap dari the Blues. Baik itu di level fisik maupun mental. Liga Primer Inggris musim 2022/2023, berlangsung dua pekan lagi.
"Jelas, ini bukan susunan pemain terkuat kami. Saya tidak bisa menjamin kami akan siap dalam dua pekan," kata Tuchel dikutip dari metro.co.uk.
Pernyataan sang arsitek tim menyiratkan dirinya butuh amunisi tambahan. Maklum, Chelsea kehilangan beberapa sosok penting. Terutama di lini belakang.
The Blues sudah mendatangkan dua jugador anyar. Nama pertama mengisi pos palang pintu. Dia adalah Kalidou Koulibaly.
Berikutnya, Raheem Sterling. Eks Manchester City itu siap menyisir area sayap London Biru. Kehadiran Sterling dan Koulibaly, belum cukup ideal bagi Tuchel. Ini dalam konteks demi target bersaing di semua kompetisi.
"Kami mendapatkan dua pemain berkualitas, tapi kami tidak akan kompetitif seperti ini. Anda bisa melihatnya hari ini," ujar juru taktik berkebangsaan Jerman itu.
Dalam beberapa bulan terakhir, Chelsea mengalami pasang surut di luar lapangan. Dimulai dari sanksi terhadap eks pemilik the Blues, Roman Abramovich. Itu berimbas pada manajemen London Biru.
Kini Abramovich telah pergi. Sejumlah bintang Chelsea juga hengkang. Era baru dimulai. Menarik dinantikan bagaimana sepak terjang kubu Stamford Bridge di bawah komando Todd Boehly.