Empu kehormatan Keraton Surakarta, KRT Subandi Suponingrat (kiri) dibantu pekerja membuat senjata keris pamor di bengkel miliknya di Palur, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Senin (25/7/2022). Produk keris pamor setempat dijual seharga Rp3 juta hingga Rp20 juta tergantung kesulitan pembuatan dan dipasarkan ke dalam dan luar negeri. (FOTO : ANTARA/Maulana Surya)
Empu kehormatan Keraton Surakarta, KRT Subandi Suponingrat (kiri) dibantu pekerja membuat senjata keris pamor di bengkel miliknya di Palur, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Senin (25/7/2022). Produk keris pamor setempat dijual seharga Rp3 juta hingga Rp20 juta tergantung kesulitan pembuatan dan dipasarkan ke dalam dan luar negeri. (FOTO : ANTARA/Maulana Surya)
Empu kehormatan Keraton Surakarta, KRT Subandi Suponingrat membuat senjata keris pamor di bengkel miliknya di Palur, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Senin (25/7/2022). Produk keris pamor setempat dijual seharga Rp3 juta hingga Rp20 juta tergantung kesulitan pembuatan dan dipasarkan ke dalam dan luar negeri. (FOTO : ANTARA/Maulana Surya)
inline
REPUBLIKA.CO.ID,KARANGANYAR -- Empu kehormatan Keraton Surakarta, KRT Subandi Suponingrat (kiri) dibantu pekerja membuat senjata keris pamor di bengkel miliknya di Palur, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Senin (25/7/2022).
Produk keris pamor setempat dijual seharga Rp3 juta hingga Rp20 juta tergantung kesulitan pembuatan dan dipasarkan ke dalam dan luar negeri.
sumber : Antara
Advertisement