REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Barcelona Joan Laporta mengakui ada beberapa pemain di skuad Xavi Hernandez yang akan dipindahkan pada musim panas ini. Hal itu dikatakannya di tengah ketertarikan pelatih Manchester United Erik ten Hag kepada Frenkie de Jong.
De Jong tetap menjadi target prioritas Erik ten Hag setelah United mengonfirmasi kesepakatan untuk Tyrell Malacia, Christian Eriksen, dan Lisandro Martinez sebagai bagian dari pembangunan kembali tim menjelang musim 2022/2023.
Dalam prosesnya itu, pengejaran mereka terhadap De Jong belum berjalan mulus, meskipun klub awalnya menetapkan biaya untuk pemain tersebut. Pelatih Xavi Hernandez keberatan melepaskan pemain asal Belanda berusia 25 tahun tersebut.
Namun, Laporta mengatakan setiap penjualan pemain akan dilakukan untuk alasan sepak bola saat dia bergerak untuk mengklarifikasi keadaan keuangan mereka.
"Kami masih memiliki pekerjaan yang harus dilakukan, ada pemain yang masuk dan keluar, tetapi kami telah melakukan pekerjaan dengan baik dengan menambahkan pemain," kata Laporta dikutip dari Manchester Evening News, Senin (25/7/2022).
"Mereka tahu ada pemain yang tidak memiliki (ruang) lagi untuk alasan apa pun. Jadi kami harus mengakomodasi jalan keluar bagi mereka. Mereka (negosiator transfer) berada di jalur untuk peringkat yang sangat baik. Hak TV dijual dan itu telah menambah pendapatan penting. Kami berada di jalur untuk menjadi sehat," tambahnya.
Dia mengungkapkan, klub percaya ini akan berubah menjadi pertumbuhan penting dan pihaknya akan menemukan lebih banyak uang daripada apa yang dihasilkan. Ia mengaku sangat puas dengan dua langkah ini. Sebab itu, klub harus mengelola kekacauan dan itu adalah tugas mereka untuk membuat keputusan.
"Kami diberi klub yang berada di ambang kehancuran. Itu tidak hanya mengatasi kondisi ini. Namun sekarang klub kembali dalam posisi keuangan di mana ia dapat menghadapi tantangan apa pun di depannya. Bagaimanapun. kami harus bekerja lebih keras untuk meningkatkan penghasilan kami," kata Laporta.