REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) bersama 16 universitas lainnya menandatangani Letter of Collaboration (LoC) atau naskah kerja sama akademik dengan Universiti Utara Malaysia (UUM) pada Ahad (24/07) yang berlokasi di Hotel Royal Kuningan-Jakarta.
Penandatanganan LoC ini sebagai bentuk awal kerja sama akademik UMJ dengan UUM. Penandatanganan LoC dilakukan oleh Vice Chancellor UUM Prof. Dr. Haim Hilman Abdullah bersama para Rektor dari universitas di Indonesia. UUM belokasi di Sintok-Kedah, Malaysia dengan luas kampus 1.006 hectar dan memiliki lebih dari 30 ribu mahasiswa, termasuk 2.400 mahasiswa internasional.
Rektor UMJ Dr. Ma'mun Murod, M.Si yang hadir dalam acara tersebut optimis bahwa kerja sama dengan UUM akan dapat menambah jumlah students and staffs mobility bagi UMJ yang dapat berdampak pada meningkatnya implementasi kerja sama internasional UMJ. "Dewasa ini pengembangan kerjasama internasional sangat penting dalam memenuhi tuntutan pasar, dan jika kita tidak menganggap penting hal ini maka akan ditinggalkan oleh zaman", ungkap Ma'mun Murod.
Vice Chancellor UUM Prof. Dr. Haim Hilman Abdullah menyampaikan universitas di Indonesia adalah mitra yang potensial bagi UUM dalam mengembangkan kerja sama akademik dan berbagai bentuk publikasi ilmiah lainnya.
Lebih jauh ia menyampaikan "kami sangat terbuka melakukan implementasi kolaborasi akademik dengan Universitas Muhammadiyah Jakarta di bidang pengajaran dan penelitian baik bagi dosen atau mahasiswa. Kami juga mengundang UMJ berkunjung ke kampus kami untuk melakukan studi banding dalam mempersiapkan rencana internasionalisasi sebagai kampus riset dunia", kata Prof Haim, sapaan akrabnya.
Menurut Kepala Kantor Kerja Sama dan Urusan Internasional (KUI) UMJ Endang Zakaria yang hadir mendampingi Rektor UMJ, setelah ada beberapa implementasi dari LoC ini, kerjasama dapat ditingkatkan dalam bentuk Memorandum of Understanding (MoU). "Implementasi yang dalam waktu dekat dapat dilaksanakan adalah joint seminar, joint publication, dan credit transfer," kata Endang.