Disdik: Penerapan Kurikulum Muatan Lokal di Gresik Tunggu Perbup

Red: Muhammad Fakhruddin

Disdik: Penerapan Kurikulum Muatan Lokal di Gresik Tunggu Perbup (ilustrasi).
Disdik: Penerapan Kurikulum Muatan Lokal di Gresik Tunggu Perbup (ilustrasi). | Foto: pixabay

REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik, Jatim, S Hariyanto mengatakan, penerapan kurikulum muatan lokal yang berisi tentang kebudayaan dan sejarah lokal wilayah itu masih menunggu peraturan bupati (Perbup) setempat.

"Untuk saat ini muatan lokal sementara diikutsertakan dengan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial dan belum berdiri sendiri," kata Hariyanto, di Gresik, Rabu (27/7/2022).

Ia mengatakan, kurikulum muatan akan berdiri sendiri dan dilaksanakan secara bertahap, yakni mulai dari siswa SD serta SMP, khususnya pada pembelajaran mata pelajaran IPS, yakni mulai dari sejarah hingga kearifan lokal Gresik. "Untuk spesifiknya, nanti kami menunggu Perbup. Dalam Perbup itu ada silabus yang diajarkan kepada siswa di Kabupaten Gresik," katanya.

Pegiat Sejarah dan Kebudayaan Gresik, Kris Adji AW mengapresiasi adanya muatan lokal pada kurikulum pendidikan, sebagai upaya inovasi pembelajaran.

Terkait masih menunggunya Perbup, Kris Adji mengakui, memang harus ada regulasi yang bisa mengatur pembelajaran tersebut, agar arahnya jelas. "Muatan lokal di Gresik cukup banyak, seperti seni damar kurung. Dengan adanya muatan lokal harapannya bisa mengembangkan sentra-sentra damar kurung terpasang di sekolah maupun desa-desa," katanya.

Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani mengatakan, kurikulum muatan lokal nantinya berisi sejarah, dan dari sejarah bisa mengetahui dan belajar tentang kejayaan dan kehancuran. Termasuk sejarah kejayaan masa lampau di Kabupaten Gresik.

"Gresik ini luar biasa, dan menjadi pusat perdagangan internasional di masa lampau, dan kami melihat Gresik merupakan kota tua dengan toleransi umat beragama yang telah ditunjukkan sejak masa lampau," ucapnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Terkait


Guru Sekolah Harus Manfaatkan Platform Merdeka Mengajar

Kurikulum Merdeka: Cara Menyusun Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)

Merdeka Belajar: Apa yang Harus Kita Persiapkan?

Mengenal Lebih Dekat Kurikulum Belajar Merdeka

Kurikulum Prototipe sebagai Langkah Awal Penghapusan Kasta di Ranah SMA

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark