Kamis 28 Jul 2022 18:56 WIB

Aspek Teknis Dorong IBL Gelar Play-off Hingga Final di Bandung

Delapan tim akan ambil bagian dalam putaran pertama play-off IBL 2022.

Red: Endro Yuwanto
Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah.
Foto: Dok Panpel FIBA Asia Cup
Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama Liga Bola Basket Indonesia (IBL) Junas Miradiarsyah mengungkapkan bahwa aspek teknis yang dihadapi timnya mendorong keputusan untuk menggelar fase play-off hingga babak final IBL 2022 seluruhnya di GOR C'Tra Arena, Bandung, Jawa Barat. Lanjutan IBL itu akan digelar pada 13-30 Agustus 2022 mendatang.

"Memang sempat ada opsi dulu kan rencana awalnya mau dibuat home-away ya, tapi kan agak berantakan ya karena Omicron dan sebagainya," kata Junas, Kamis (28/7/2022).

Baca Juga

Saat diluncurkan, IBL 2022 direncanakan berlangsung enam seri di enam kota berbeda untuk musim reguler dilanjutkan dengan fase play-off hingga final yang menerapkan format kandang-tandang. Sayangnya, musim reguler baru berjalan dua seri ketika ditangguhkan pada awal Februari karena lonjakan kasus Covid-19 varian Omicron sebelum dipaksa menuntaskan sisa pertandingan musim reguler secara terpusat di Jakarta pada 3-31 Maret.

Dampak serupa juga terjadi dengan penyelenggaraan fase play-off hingga final berformat best-of-three atau mencari dua kemenangan yang harus diselenggarakan secara terpusat seluruhnya di Bandung nanti. Putaran pertama play-off berlangsung pada 13-16 Agustus, dilanjutkan semifinal pada 20-23 Agustus, dan final pada 27-30 Agustus.

"Nah kalau final pindah kota pun, baru ketahuan timnya itu mungkin Minggu (21 Agustus) paling cepat. Kalau dia harus main tiga gim, Selasa (23 Agustus) baru ketahuan, dan biasanya pada Jumat tim sudah latihan lagi," kata Junas. "Kondisi sekarang kan pandemi untuk proses perizinan itu panjang harus pemerintah daerah, Satgas Covid-19, BNPB, Polsek, Polres, Polda, enggak keburu. Jadi memang banyak yang melihat dan mempertanyakan kenapa cuma di satu kota, tapi di dalam banyak sekali aspek teknisnya."

Delapan tim akan ambil bagian dalam putaran pertama play-off IBL 2022 yakni Pelita Jaya Bakrie Jakarta, Satria Muda Pertamina Jakarta, Prawira Bandung, NSH Mountain Gold Timika, West Bandits Combiphar Solo, Dewa United Surabaya, Amartha Hangtuah Jakarta, dan RANS PIK Basketball. Putaran pertama akan mempertemukan Pelita kontra RANS, Satria Muda menghadapi Hangtuah, NSH melawan West Bandits, dan Prawira bersua Dewa United.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement