REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat sekaligus Akademisi dari Universitas Esa Unggul Dr Iswadi memuji upaya diplomasi Ekonomi Indonesia khususnya Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam melobi Jepang untuk berinvestasi ke Indonesia. “Kita sampaikam penghargaan tinggi atas upaya Indonesia berdiplomasi ekonomi khususnya yang dilakukan Menko Airlangga di Jepang,” ujar Iswadi yang merupakam Ketua Umum Solidaritas Pemersatu Bangsa Indonesia (SPBI), Sabtu (30/7/2022).
Pembina Yayasan Al-Mubarrak Fil-Ilmi tersebut mengatakan, sambutan Gubernur Japan Bank for International Corporation (JBIC) Hayashi yang cukup hangat karena Indonesia merupakan negara sangat strategis dan merupakan konsumen terpenting bagi JBIC. "Karena itu, mereka sangat berbahagia bisa bertemu langsung dengan Menko Airlangga untuk membahas investasi sektor kesehatan dan pangan ke Negara Indonesia," kata dia.
Alumni Program Doktoral Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Jakarta ini sangat berharap Pertemuan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Gubernur JBIC yang baru Nobumitsu Hayashi digelar di Hotel Imperial Tokyo, Jepang, akan berdampak positif terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia.
Menurut akademisi dan Politisi kelahiran Aceh ini, kunjungan kerja (kunker) Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto ke Jepang akan dapat menarik investor energi baru terbarukan (EBT). Sebab, Indonesia tidak dapat berjalan sendirian tanpa dukungan negara lain.
“Kita berharap dengan adanya kunjungan pak Menko Airlangga ke Jepang bisa membawa investasi terutama di sektor EBT guna meningkatkan pertumbuhan Ekonomi Indonesia, Karena Peran Indonesia yang sangat strategis akan mempercepat dukungan dari negara lain ataupun investasi dari negara lain,” ungkap Iswadi.
Dilansir dari Antara, dengan Gubernur Japan Bank for International Cooperation (JBIC) yang baru Nobumitsu Hayashi digelar di Hotel Imperial Tokyo, Jepang.
Dalam pertemuan tersebut, Menko didampingi oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dan Sesmenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso.
Pertemuan selama hampir dua jam itu berlangsung dengan pembahasan yang lebih fokus kepada berbagai proyek JBIC yang ada di Indonesia. Mengawali pertemuan, Menko Airlangga menyampaikan bahwa JBIC berperan besar dalam pembangunan ekonomi Indonesia sebagai sumber pendanaan maupun penasihat dalam berbagai proyek infrastruktur.