REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Upaya jamaah menyembunyikan botol-botol air zamzam tak berhenti hingga pemulangan jamaah gelombang 2 dimulai sejak Sabtu (30/7) dini hari. Dampaknya, ratusan koper jamaah yang sudah dipacking masih harus dibongkar, karena terdeteksi berisi air zamzam usai melalui pemeriksaan X-Ray.
Meski jamaah berupaya untuk menyembunyikan botol air zamzam dengan dibalut lakban dan diletakkan di dalam sajadah dan pakaian, upaya tersebut tampaknya sia-sia. Lantas, bagaimana air zamzam yang sudah disembunyikan sampai dengan cara apapun itu tetap ketahuan?
Hazem, petugas operator alat pemindai X-Ray di gudang Air Gate Madinah, mengatakan, semua upaya akan sia-sia karena bakal terdeteksi mesin tersebut. Di monitor X-Ray, semua objek punya karakter warna tersendiri.
Air zamzam misalnya, akan berwarna oranye. Sementara cairan selain air, seperti parfum akan menunjukkan warna hijau. Wadah cairan berbahan plastik juga berwarna oranye, sementara wadah selain plastik, seperti kaca akan berwarna hijau.
Bagaimana bila air zamzam dimasukkan botol parfum?
Dia menjelaskan, tetap ada warna oranye bercampur hijau, sehingga harus dibongkar. "Karena semestinya kalau parfum murni, warnanya harusnya hijau saja," kata Hazem, ditemui di Madinah, Jumat (28/7/2022).