Selasa 02 Aug 2022 08:32 WIB

Pria Bawa Senapan AK 47 Ditangkap di Luar Kediaman Jurnalis AS-Iran

Khalid Mehdiyev telah mengawasi rumah jurnalis AS-Iran selama dua hari

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Esthi Maharani
Senapan AK 47
Senapan AK 47

REPUBLIKA.CO.ID, BROOKLYN -- Seorang pria yang membawa senapan AK-47 telah ditangkap di dekat rumah jurnalis Iran-Amerika dan kritikus pemerintah, Masih Alinejad di Brooklyn, New York. Alinejad mengaku terkejut dengan penangkapan tersebut.

"Saya tidak takut (dengan) hidup saya, tetapi ini menakutkan karena terjadi di depan mata seluruh dunia, terutama pemerintah AS," kata Alinejad kepada CNN, Senin (1/8/2022).

Dalam dokumen yang diajukan di pengadilan federal Manhattan pada Jumat (29/7/2022), seorang anggota FBI mengatakan bahwa, seorang pria bernama Khalid Mehdiyev telah mengawasi rumah Alinejad selama dua hari pada pekan lalu. Mehdiyev sempat berusaha untuk membuka pintu.

Polisi kemudian menghentikan Mehdiyev dan menemukan pistol di kursi belakang kendaraannya. Pengaduan itu tidak mengidentifikasi Alinejad, tetapi dia mengkonfirmasi kepada kantor berita Reuters bahwa rumah yang dimaksud adalah miliknya. Alinejad mengatakan, dia sekarang berada di lokasi yang aman.

Jaksa AS tahun lalu mendakwa empat orang Iran, yang diduga sebagai agen intelijen untuk Teheran, yang bersekongkol untuk menculik Alinejad. Teheran telah menolak tuduhan keterlibatan pemerintah dalam plot penculikan itu. Pemerintah Iran menyebut tuduhan itu tidak berdasar. Alinejad merupakan jurnalis yang berkontribusi untuk Voice of America, untuk layanan berbahasa Persia. Dia juga kerap mengangkat berita tentang masalah hak asasi manusia di Iran.

Mehdiyev didakwa atas kepemilikan senjata api dengan nomor seri yang dihilangkan. Seorang hakim memerintahkan dia ditahan tanpa jaminan pada sidang Jumat sore. Pengacara Mehdiyev menolak berkomentar.

Setelah penangkapannya, Mehdiyev awalnya mengatakan kepada petugas penegak hukum bahwa dia tidak tahu apa-apa tentang senapan serbu. Dia mengaku berada di Brooklyn untuk mencari apartemen baru.

Tetapi Mehdiyev kemudian mengatakan kepada penyelidik bahwa senapan AK-47 itu adalah miliknya. Dia mengaku berada di Brooklyn untuk mencari seseorang. Mehdiyev kemudian meminta pengacara dan menolak menjawab pertanyaan lebih lanjut.

Juru bicara keamanan nasional Gedung Putih John Kriby mengutuk upaya untuk menyakiti aktivis terkemuka Iran, Alinejad. Insiden itu terjadi ketika Washington dan Teheran berupaya menemukan jalan untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir setelah pembicaraan yang berlangsung selama hampir satu setengah tahun.

sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement